Suara.com - Semakin banyaknya jumlah kendaraan di jalan, berbanding lurus dengan bisnis-bisnis yang terkait dengan hal tersebut. Salah satunya yaitu usaha cuci mobil dan motor. Tidak heran bila Anda sering menemui usaha cuci mobil dan motor ramai dengan pelanggan.
Apalagi di musim hujan seperti ini. Para pemiliki kendaraan mengalami dilema. Bagaimana tidak, apabila mereka memutuskan untuk mencuci kendaraannya sendiri tidak lama kemudian hujan turun. Otomatis kendaraan akan kembali kotor.
Apakah pemilik kendaraan akan mencuci kendaraannya lagi? Ya, namun tidak dilakukan sendiri. Secara fisik, dia akan kelelahan. Sudah capek kerja, menyempatkan diri mencuci kendaraan, tapi baru sebentar kemudian sudah kotor lagi. Kalau tidak dicuci, kendaraan tentu menjadi tidak enak dilihat dan bisa menimbulkan kerusakan kedepannya. Disinilah peran usaha cuci mobil dan motor muncul.
Apa pun bisnisnya, Anda tetap harus memiliki trik dan tips khusus. Terutama dalam hal strategi pemasaran produk. Jangan asal-asalan. Agar usaha cuci mobil dan cuci motor menarik, maka Anda patut mempertimbangkan beberapa hal ini
1.Lokasi
Apapun bisnis yang Anda pilih, memilih lokasi merupakan salah satu faktor yang penting. Lokasi yang strategis bukanlah tempat yang tidak ada pesaing di sana. Justru, membuka bisnis ini di lokasi yang sudah banyak pesaing sesama usaha cuci mobil dan motor merupakan pilihan yang bagus. Kenapa demikian? Karena Anda tidak perlu bersusah payah mulai dari nol untuk mengundang konsumen datang ke sana.
Dengan pemilihan lokasi yang seperti ini, Anda memliki kecenderungan menghemat biaya marketing. Dimanapun dan apapun jenis bisnis yang dijalankan, namanya marketing memerlukan biaya yang tidak sedikit. Oleh sebab itu, cara ini bisa menghemat anggaran Anda dalam hal promosi.
2.Promosi dan Komunikasi
Semua orang menyukai adanya promosi. Orang pun cenderung mau mencoba jasa cuci mobil dan cuci motor apabila mereka mendapat info promosi yang menarik. Untuk mengantisipasi adanya persaingan yang tidak sehat, maka ada baiknya pula Anda melakukan komunikasi yang berbeda dengan pesaing. Buatlah promosi yang membuat penasaran pelanggan. Misalnya, undian atau hadiah kejutan, atau kreatifitas lain.
3.Pastikan Konsumen Nyaman Menunggu
Buatlah pelanggan merasa nyaman ketika menunggu motor atau mobilnya sedang dicuci. Buat desain ruang tunggu sesuai target market Anda. Bila perlu sediakan makanan kecil dan minuman ringan. Hal ini agar pelanggan bisa menikmati makanan atau minuman yang ada sambil menunggu proses cuci yang dikerjakan selesai.
Paling tidak hal ini bisa mengurangi rasa bosan pelanggan ketika menunggu kendaraannya selesai. Sembari berjualan, Anda pun memiliki keuntungan sendiri dari jualan makanan ringan dan minuman. Semakin lengkap lagi bila Anda menyediakan koran, majalah atau televisi, musik agar pelanggan semakin nyaman.
4.Utamakan Kualitas
Sepertinya tidak hanya di dalam bisnis ini, hampir sebagian besar bisnis diwajibkan mengedepankan kualitas. Kualitas yang sesuai dengan ekspektasi pelanggan bisa berdampak positif bagi bisnis. Salah satunya, pelanggan tidak akan sungkan akan datang kembali, dan kembali lagi.
Syaratnya, kualitas jasa yang Anda berikan harus sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Oleh sebab itu, pastikan hasil cuci di tempat usaha cuci mobil dan motor Anda sangat baik dan bersih. Agar hal ini bisa tercapai, pastikan ada standart khusus yang wajib dipatuhi oleh setiap petugas cuci.
5.Pelayanan Optimal
Apapun jenis jasanya, pelayanan yang optimal selalu berpengaruh pada keuntungan yang didapatkan. Saat ini, pelayanan lah yang membuat usaha Anda berbeda dan sulit dicontoh. Oleh sebab itu, Anda wajib melatih seluruh karyawan agar benar-benar mengerti soal service excellent.
Perlu Anda ingat, service baik bukan sekedar memberikan senyuman, namun harus memberikan solusi bagi pelanggan. Silahkan buat standar keramahan yang unik di tempat usaha cuci mobil dan motor Anda. Misalnya, dimulai dari salam selamat datang, hingga proses pelayanan yang cepat dan praktis.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Asuransi Syariah atau Konvensional? Mana yang Lebih Baik?
4 Tips Mengelola Keuangan Untuk Masa Pensiun
Cara Menjadi Agen Bank Program Laku Pandai
Published by Cermati.com |
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam