- Presiden Prabowo Subianto melantik M. Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), menggantikan AM Putranto.
- M. Qodari memiliki latar belakang kuat sebagai akademisi dan Direktur Eksekutif lembaga survei Indo Barometer.
- Total harta kekayaan M. Qodari yang dilaporkan ke LHKPN pada awal 2025 mencapai Rp261,9 miliar, sebagian besar berupa aset tanah dan bangunan.
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto kembali melakukan perombakan kabinet dengan melantik M. Qodari sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP).
Pelantikan ini berlangsung di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu (17/9/2025). Qodari kini resmi menggantikan AM Putranto, setelah sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala KSP.
Kenaikan jabatan ini merupakan bagian dari reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Prabowo. Qodari sendiri baru dilantik sebagai Wakil Kepala KSP pada 21 Oktober 2024.
Profil dan Latar Belakang Pendidikan
M. Qodari memiliki latar belakang pendidikan yang kuat di bidang ilmu sosial dan politik. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana (S-1) di bidang Psikologi Sosial dari Universitas Indonesia.
Selanjutnya, ia menempuh program pascasarjana (S-2) di University of Essex, Inggris, dengan fokus pada perilaku politik.
Pada tahun 2016, Qodari berhasil meraih gelar Doktor Ilmu Politik dari Fisipol, Universitas Gadjah Mada, dengan predikat sangat memuaskan.
Disertasinya berjudul “Split-Ticket Voting dan Faktor-Faktor yang Menjelaskannya Pada Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden Indonesia Tahun 2014.”
Perjalanan Karir di Dunia Survei dan Politik
Baca Juga: Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
Sebelum menjabat di pemerintahan, M. Qodari dikenal sebagai figur terkemuka di dunia survei dan pengamatan politik. Pada November 2006, ia mendirikan Indo Barometer (IB), sebuah lembaga riset independen, di mana ia menjabat sebagai Direktur Eksekutif.
Sebelumnya, ia memiliki pengalaman kerja yang beragam, antara lain sebagai Wakil Direktur Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Direktur Riset Lembaga Survei Indonesia (LSI), Chief Editor Majalah Kandidat, dan peneliti di beberapa lembaga, seperti Centre for Strategic and International Studies (CSIS) dan Institut Studi Arus Informasi (ISAI). Qodari juga dikenal sebagai kolumnis dan pembawa acara televisi.
Salah satu gagasan Qodari yang sempat menghebohkan publik adalah Jokowi-Prabowo 2024 (Jokpro2024). Ia sering kali menunjukkan dukungannya terhadap gagasan tersebut, bahkan hingga mengenakan kaus bergambar Jokowi dan Prabowo saat tampil di sebuah acara talkshow.
Total Harta Kekayaan M. Qodari
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periodik tahun 2024 yang dilaporkan pada 19 Januari 2025, total kekayaan M. Qodari mencapai Rp261.937.383.652.
Rincian aset yang dimilikinya adalah sebagai berikut:
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Dukung FLOII Expo 2025, BRI Dorong Ekosistem Hortikultura Indonesia ke Pasar Global
-
Cara Cek Status Penerima Bansos PKH dan BPNT via HP, Semua Jadi Transparan
-
Puluhan Ribu Lulusan SMA/SMK Jadi Penggerak Ekonomi Wong Cilik Lewat PNM
-
Gaji Pensiunan PNS 2025: Berapa dan Bagaimana Cara Mencairkan
-
Inovasi Keuangan Berkelanjutan PNM Mendapatkan Apresiasi Berharga
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Ekonom Bongkar Strategi Perang Harga China, Rupanya Karena Upah Buruh Murah dan Dumping
-
Sosok Rahmad Pribadi: Dari Harvard Hingga Kini Bos Pupuk Indonesia
-
Laba SIG Tembus Rp114 Miliar di Tengah Lesunya Pasar Domestik
-
Sepekan, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1 Triliun