Suara.com - Badan Pusat Statistik melaporkan pada April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,45 persen. Kepala BPS Suryamin mengatakan angka ini tergolong tertinggi jika dibandingkan periode yang sama tahun 2000. Sementara untuk tahun kalender tercatat inflasi sebesar 0,16 persen dan inflasi inti 0,15 persen
"Deflasi ini kalau dilihat beberapa tahun lalu sejak 2000 ini paling tinggi deflasinya. Hanya kalah dengan 1999. Saat April 1999 ada deflasi 0,68 persen," kata Suryamin dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/5/2016).
Ia menjelaskan dari 82 kota Indeks Harga Konsumen terdapat 77 kota yang mengalami deflasi, dan sisanya tujuh kota terjadi inflasi.
Deflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,79 persen, dan terendah di Singaraja 0,06 persen. Sementara inflasi tertinggi masih terjadi di Tarakan dengan besaran 0,45 persen.
"Tertingginya masih di Tarakan. Kalau Sumatera ada 23 kota yang alami deflasi. Di Jawa ada 26 kota deflasi, sisanya mengalami inflasi," katanya.
Ia menjelaskan deflasi tersebut disebabkan ada penurunan harga bahan makanan, harga bahan bakar minyak dan penurunan tarif transportasi.
"Kelompok makanan deflasinya 0,94 persen. Itu ada di ikan segar, telur, bumbu, daging, ikan olahan dan harga beras. Kalau transportasi, komunikasi dan jasa deflasinya 1,6 persen. Karena tarif angkutan turun," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Saham Bank BUMN Rontok Serempak, Investor Cuek usai Menkeu Purbaya Suntik Rp76 T
-
Neraca Pembayaran Masih Alami Defisit 6,4 Miliar Dolar AS, Bagaimana Kondisi Cadangan Devisa?
-
Ekonom : Sikat Gudang Penyelundup Thrifting tapi Beri Napas Pedagang Eceran!
-
Danantara Tentukan 4 Kota Jadi Pilot Project Waste to Energy
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
-
Pinjaman KUR BRI di Bawah Rp100 Juta Tidak Wajib Pakai Agunan? Ini Penjelasannya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
ASN Bolos, Hak Pensiun Langsung Hilang
-
Aset Kripto Masuk Jurang Merah, Tekanan Jual Bitcoin Sentuh Level Terendah 6 Bulan
-
Rupiah Masuk Zona Hijau Lawan Dolar Amerika, Terangkat Sentimen Ini