Suara.com - Menteri Perindustrian, Saleh Husin mengaku, optimistis dengan adanya operasi pasar yang digelar baik dari pemerintah atau swasta, dapat menekan lonjakan harga kebutuhan bahan pokok yang terjadi sejak menjelang bulan Ramadan dan Lebaran.
"Kalau ini terus kita lakukan bersama, bahu membahu dengan para produsen di berbagai lintas kementerian, ini kita sama-sama maka dengan sendirinya harga terkendali dan normal dan tidak akan melonjak seperti yang diberitakan," kata Saleh saat ditemui dalam Pasar Murah yang digelar di Jalan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (12/6/2016).
Ia menjelaskan, lonjakan harga kebutuhan bahan pokok ini terjadi lantaran permintaan yang terlalu tinggi dan rantai pasokan yang terlalu panjang, sehingga banyak pihak yang mengambil keuntungan. Panjangnya pasokan tersebut terjadi di tingkat pedagang perantara.
"Pengambilan keuntungan itu dibikin harganya cukup tinggi karena demand-nya juga tinggi. Terutama di bulan Ramadan. Nah kalau operasi pasar ini kan langsung dari produsennya, makanya harganya murah," ujar Saleh.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk berbelanja sewajarnya. Hal ini dapat membuat para pedagang perantara ini tidak bisa mengambil keuntungan yang besar jika ada lonjakan permintaan.
"Makanya kami himbau ke masyarakat, kalau mau belanja ya belanja sewajarnya. Tidak harus memborong. Sehingga harga bisa stabil dan tidak dimanfaatkan oleh orang-orang untuk mencari keuntungan tidak wajar," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia