Anak usaha Lippo Group, PT Lippo Cikarang Tbk telah meresmikan proyek pembangunan integrated development Orange County di Koridor Timur Jakarta yang mencakup area seluas 322 hektar. Untuk tahap pertama, emiten berkode LPCK tersebut telah menggandeng perusahan jasa konstruksi PT Total Bangun Persada Tbk.
"Untuk tahap pertama ini, kami membangun 4 menara dengan luas areal 19,5 hektare. 4 menara tersebut kurang memiliki jumlah kamar sebesar 2000 unit atau 400 sampai 500 kamar setiap menara," kata Direktur Marketing Officer PT Lippo Cikarang Tbk Stanlet Ang di Jakarta, Kamis (23/6/2016).
"Konsep "The New California City" yang diimplementasikan di proyek Orange County Cikarang, yang mencakup area Japan Town, Korean Town, dan China Town. Sebagai kawasan yang sangat dekat dengan kawasan industri Jababeka, Orange County sangat diminati oleh ribuan komunitas ekspatriat di Cikarang, Jawa Barat. "Sampai kini, 2000 kamar di 4 menara tahap pertama Orange County tersebut sudah sold out (terjual habis) meskipun pembangunannnya belum dimulai," ujar Stanley.
Orange County merupakan proyek pembangunan mega konstruksi seluas 16.500.000 meter persegi, terdiri dari area Lippo CBD Cikarang seluas 82.3 hektar, dengan pembangunan tahap pertama seluas 19.5 hektar.
Sedangkan fasilitas super lengkap 32-in-1 Orange County terdiri dari Sky Park, Lippo Mall (390.000 meter persegi), Luxurious Residential, Shopping Street, Lippo 61 Plaza, Lippo 5* Hotel (200 kamar), Service Apartment, Lippo Tower Office Building, Sky Lounge, Roof Top Bar, Zu Private Membership Club, Convention Center (7.000 orang), Dali Hotel (400 kamar), Fine Dining, Bioskop Cinemaxx (10 studio), X-zone, Wellness Center, Grand Chapel (3.000 meter persegi), SOHO, Japanese Cultural Center, Korean Cultural Center, Senior Homes, Condotel, Green Belt Outdoor Recreation Area, Home’ Furnishing Center, Helicopter Service, Dormitory, SPH International, YPPH School, Universitas Pelita Harapan, Japan College, dan Health City.
"Makanya proses pembangunan keseluruhan Orange County masih sangat panjang sampai 2030. Dengan luas total 322 hektare, tahap pertama yang baru akan dibangun baru memakan areal 19,5 hektare," jelas Stanley.
Pembangunan tahap pertama akan dimulai pada akhir Juli 2016 dengan nilai proyek sekitar Rp1.5 triliun. Targetnya, tahap pertama selesai dibangun pada tahun 2019. Sayangnya, Stanley menolak membeberkan nilai kontrak antara LPCK dengan TOTAL dalam proyek pembangunan Orange County tahap pertama. "Maaf itu belum bisa kami kemukakan mengingat kami berdua sama-sama perusahaan berstatus terbuka (Tbk)," tutur Stanley.
Stanley juga belum bisa memastikan apakah LPCK akan kembali menggandeng TOTAL untuk proyek pembangunan tahap kedua Orange County. "Yang jelas Mitsubishi Corporation akan join dalam pembangunan menara 5 dan 6 tahap kedua nanti," tutup Stanley.
Berita Terkait
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Sengketa Tanah JK vs Lippo Group! Menteri ATR/BPN Ungkap Fakta Pemilik yang Sah
-
4 Fakta Jusuf Kalla Geram, Tuding Rekayasa Mafia Tanah GMTD Lippo Group
-
Emiten Properti LPCK Bukukan Pendapat Rp 3,44 Triliun di Kuartal III-2025, Melonjak 251 Persen
-
LIppo Group Genjot Penyedian Hunian 3 Juta Rumah Lewat Renovasi 1.500 Hunian di Malang
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Bahlil Buka-bukaan Amblil Langkah Berani Legalkan Sumur Rakyat
-
Jelang Tutup Tahun, Pemerintah Sita 70 Ribu Ton Batubara Ilegal
-
Impresif! Ini Sederet Capaian BRI dan Kontribusi untuk Negeri di Sepanjang Tahun 2025
-
Refleksi Akhir Tahun: IHSG Meroket 22% Sepanjang 2025, Pasar Menanti Prabowo di Pembukaan BEI 2026
-
Refleksi Satu Tahun MBG: Dari Intervensi Gizi Menuju Transformasi Ekonomi Nasional
-
Rupiah Berotot di Penghujung 2025, Menuju Level Rp 16.680
-
Menhub Ungkap Alasan Kapal Wisata KM Putri Sakinah Labuan Bajo Diizinkan Berlayar
-
BI-Rate Tak Pakai JIBOR dan Beralih ke INDONIA per Januari 2026, Ini Dampaknya
-
OJK Koordinasi dengan PPATK untuk Blokir Rekening Dana Syariah Indonesia
-
Proyeksi Harga TOBA di Tengah Aksi Buyback 790 Juta Lembar Saham