PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk dan Perum Lembaga Penyelengaraan Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau yang dikenal juga dengan sebutan AirNav Indonesia sepakat untuk meningkatkan kerjasama dukungan fasilitas perbankan yang sudah berjalan. Sebelumnya pada tahun 2015, BRI telah melayani penyaluran dana operasional (cash dropping) dari Kantor Pusat AirNav Indonesia ke Kantor Pelayanan Navigasi Penerbangan (KPNP) di seluruh Indonesia.
Saat ini, kerjasama antara kedua BUMN meningkat termasuk melayani seluruh karyawan AirNav Indonesia dengan berbagai macam jasa layanan perbankan yang dimiliki oleh BRI. Penandatangan Nota Kesepahaman ini dilakukan oleh Direktur Utama AirNav Indonesia, Bambang Tjahjono dan Direktur Utama Bank BRI, Asmawi Syam, Jumat (5/8/2016).
Dalam penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut, Hari Siaga Corporate Secretary Bank BRI menyampaikan, bahwa kerjasama ini untuk meningkatkan nilai tambah bisnis dari kedua perusahaan, salah satunya dengan memberikan layanan keuangan bagi seluruh karyawan AirNav. Di lain sisi, Hari juga menyampaikan karyawan AirNav juga dapat menikmati berbagai fitur-fitur jasa layanan perbankan yang dimiliki oleh BRI. "Terlebih saat ini Bank BRI telah memiliki BRIsat, satelit perbankan yang pertama di dunia yang nantinya akan memberikan banyak kemudahan dalam transaksi keuangan," kata Hari dalam keterangan resmi, Jumat (5/8/2016).
Direktur Utama AirNav Indonesia, Bambang Tjahjono menyambut baik atas peningkatan kerjasama antara BRI dan AirNav Indonesia. “BRI merupakan Bank Nasional dengan jaringan kerja yang luas. Ini sesuai dengan kebutuhan AirNav Indonesia yang memiliki cakupan operasional di seluruh Indonesia dimulai dari operasional di bandara besar di ibukota provinsi sampai dengan bandara-bandara kecil di kabupaten dengan total keseluruhannya 273 bandara di seluruh Indonesia dan akan terus bertambah seiring pertumbuhan dunia penerbangan nasional. Karenanya, kerjasama kedua belah pihak akan memberikan nilai tambah bagi kedua perusahaan,” kata Bambang dalam kesempatan yang sama.
Dalam kepentingan menjamin keselamatan, keamanan dan kenyamanan layanan Navigasi penerbangan di Indonesia, AirNav Indonesia sangat memperhatikan aspek teknologi dan informasi. Karenanya, peluncuran BRISat beberapa waktu lalu juga menjadi salah satu pertimbangan untuk meningkatkan kerjasama di antara kedua belahpihak. “Selain itu, kerjasama ini juga meningkatkan sinergi di antara kedua BUMN,” tambah Bambang.
Pada kesempatan yang sama, telah ditandatangani pula 6 (enam) Perjanjian Kerjasama antara BRI dengan AirNav yang dilakukan oleh Direktur Keuangan AirNav, Triyana dengan Direktur Konsumer BRI, Sis Apik Wijayanto yang meliputi :
A. Layanan Penyaluran Dana Operasional Kantor Pelayanan Navigasi Penerbangan;
B. Penerbitan dan Pengelolaan Co-Branding Card Untuk Karyawan Perum LPPNPI;
C. Penerbitan AirNav Business Card;
D. Penerbitan BRI Corporate Card;
E. Pemberian Fasilitas Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) BRI pada Car Ownership Program (COP) dan/atau Pemberian Fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BRI pada Home Ownership Program (HOP).
F. dan Pemberian Fasilitas Kredit BRIGUNA.
Implementasi kerjasama ini merupakan bukti keseriusan BRI dalam memberikan dukungan kepada AirNav Indonesia sebagai satu-satunya Perum yang ditunjuk oleh Pemerintah untuk memberikan pelayanan navigasi di Indonesia yang dibentuk pada tahun 2013 silam. Dan tidak berhenti sampai disitu BRI juga tengah menjajaki peluang kerjasama lainnya dengan AirNav Indonesia.
Berita Terkait
-
BRI dan Perhutani Dukung Program Siswa Mengenal Nusantara
-
AirNav Indonesia Siap Berikan Layanan Navigasi di Terminal 3
-
BRI Luncurkan Kartu Debit Masyarakat Indonesia Sejahtera
-
Laba Bersih BNI Syariah Tumbuh 45 Persen di Semester I 2016
-
Bank Mandiri Siapkan Pembiayaan Bagi Distributor Khong Guan Group
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan