Suara.com - Tanpa disadari kebanyakan orang terkadang memiliki kebiasaan membersihkan rumah yang ternyata kurang tepat untuk dilakukan. Namun hal tersebut tetap dilakukan dan akibatnya berdampak kurang baik pada barang atau area yang dibersihkan.
Untuk Anda ketahui, kerusakan barang di rumah terkadang malah timbul karena kesalahan saat membersihkannya. Oleh sebab itu, simak sejenak ulasan tentang kesalahan umum ketika membersihkan rumah berikut ini:
1.Langsung Menggosok Minuman Tumpah di Karpet
Ketika karpet terkena tumpahan minuman atau kuah makanan, maka jangan langsung digosok. Jika Anda langsung menggosoknya, maka bulu karpet bisa cepat rusak dan nodanya pun susah dihilangkan.
Sebaiknya, ketika masih ada genangan tumpahan di atas karpet, singkirkan dulu air tumpahan dengan sendok. Kemudian ambil kain lap yang daya serapnya tinggi dan letakkan pada bagian karpet yang basah untuk menyerap air yang tumpah. Setelah itu, ambil kain lap yang lain dan produk pembersih karpet untuk membersihkan noda. Gunakan kain lap secara perlahan-lahan untuk mencegah kerusakan bulu karpet.
2. Memakai Beragam Produk Pembersih untuk Furnitur
Setiap produk pembersih memiliki kandungan bahan yang berbeda. Anda tidak bisa memakai beragam produk pembersih untuk membersihkan suatu furnitur, sebab akan membuat furnitur jadi cepat memudar warnanya. Namun jika furnitur hanya kotor karena debu, sebaiknya Anda lap saja dengan kain basah bersih, tanpa perlu menggunakan produk pembersih.
3. Membersihkan Jendela Saat Cuaca Panas
Membersihkan jendela paling baik di pagi atau sore hari. Jika di siang hari, maka kaca jendela akan lebih cepat kering dan malah meninggalkan noda seperti goresan. Sedangkan di pagi atau sore haru yang panas matahari tidak terlalu menyengat, kaca akan kering tanpa meninggalkan bekas. Selain itu, pakailah spons lembut yang anti lengket saat membersihkan kaca agar tidak menimbulkan lecet pada kaca.
| Published by Rumahku.com |
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak