Hutomo Mandala Putra atau yang lebih akrab dipanggil Tommy Soeharto, hari ini, Kamis (15/9/2016) mendatangi Kantor Wilayah Wajib Pajak Besar Direktorat Jenderal Pajak, Gedung Sudirman, Jakarta Selatan untuk mengikuti program pengampunan pajak atau tax amnesty.
Tommy pun berharap, inisiatifnya ini dapat diikuti oleh seluruh anggota keluarga cendana lainnya mengikuti program yang dikeluarkan oleh Presiden Joko Widodo pada 18 Juli 2016 lalu.
"Tapi harusnya akan ikut ya (program tax amnesty)," kata Tommy dalam konferensi persnya, Kamis (15/9/2016).
Kendati demikian, putera dari penguasa Rezim Orde Baru Presiden Soeharto tersebut mengaku belum berbicara kepada anggota keluarga cendana lainnya jika hari ini dirinya akan mengikuti program pengampunan pajak ini.
"Saya belum ngomong sama mereka," katanya.
Ketika ditanya, dana repatriasi milik Tommy akan diinvestasikan dalam bentuk apa, Tommy masih enggan membeberkannya.
Hal ini sesuai dengan aturan program tax amnesty semua aliran dana yang masuk akan ditaruh di dalam negeri selama tiga tahun. Anggaran tersebut rencananya akan dialokasikan untuk investasi di berbabagi macam sektor.
"Nanti akan kita atur lanjut lah," katanya.
Keluarga Cendara merujuk pada keluarga besar Presiden Soeharto yang pernah berkuasa selama 32 tahun di Indonesia. Ketika Rezim Orde Baru runtuh pada tahun 1998, Soeharto diduga memiliki kekayaan yang luar biasa dan diduga dari hasil korupsi, kolusi, dan nepotisme semasa dirinya berkuasa. Namun karena alasan kesehatan, proses hukum mantan Presiden Soeharto terhenti di tengah jalan. Soeharto akhirnya meninggal pada 27 Januari 2008.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Sempat ke Level Tertinggi, IHSG Terus Meroket Hingga Akhir Perdagangan Gara-gara Indeks MSCI
-
RI Kedatangan BBM Ramah Lingkungan Baru Bobibos dengan RON 98
-
Hyundai 'Kebelet' Garap Mobil Nasional Prabowo, Menperin Agus: Tunggu Dulu!
-
Pemerintah Akui Kesejahteraan Petani Dibanding Nelayan-Peternak Masih Jomplang
-
Menkeu Sebut Investasi Reksadana Bisa Bikin Cepat Kaya, Begini Panduannya untuk Pemula
-
Tantangan Sektor Pangan Kian Kompleks, Dirut PT Pupuk Indonesia: Inovasi Jadi Kunci
-
Harga Pupuk Subsidi Turun, Zulhas: Pupuk Indonesia Bisa Bangun Satu Pabrik Setiap Tahun
-
Rupiah Akhirnya Perkasa Hari Ini Setelah 3 Hari Meloyo
-
Pabrik New Ethylene Project Diresmikan, Bahlil : Kita Tak Perlu Lagi Impor!
-
Pemerintah Bongkar Penyelundupan Turunan CPO di Priok, Kerugian Negara Capai Miliaran Rupiah