Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk, Kartika Wirjoatmodjo mengakui kinerja Bank Mandiri kuartal III 2016 belum menggembirakan. Walau demikian, Kartika optimis Bank Mandiri akan meraih kenaikan laba untuk kinerja tahun 2017
Perlu diketahui, perolehan laba bersih Bank Mandiri di kuartal III 2016 memang turun 17,6 persen menjadi Rp12,01 triliun dibandingkan kuartal III 20165yang mencapai Rp14,58 triliun. Walaupun harus diakui penurunan laba bersih Bank Mandiri di kuartal III 2016 masih lebih baik dibandingkan kuartal II 2016 yang sempat merosot 28,7 persen.
Kartika sendiri berharap akan ada penambahan likuiditas dari dana repatriasi program pengampunan pajak atau tax amnesty di akhir tahun 2016 dan awal tahun 2017. Ia memperkirakan Dana Pihak Ketiga (DPK) akan tumbuh 10 persen di akhir tahun 2016 andai dana repatriasi masuk ke perbankan. "Diharapkan masuknya dana repatriasi dari para wajib pajak besar peserta tax amnesty akan Bank Mandri tidak mengalami likuiditas yang ketat," kata Kartika di Jakarta, Selasa (25/10/2016).
DPK Bank Mandiri di kuartal III 2016 menjadi Rp690,5 triliun dari dari Rp654,6 triliun pada tahun sebelumnya atau tumbuh 5,5 persen yoy. Komposisi DPK Bank Mandiri didominasi 64,28 persen adalah dana murah giro dan tabungan alias current account saving account (CASA) sebesar Rp443,86 triliun. Sisanya adalah dana mahal deposito sebesar Rp232,51 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Fakta-Fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina