Suara.com - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama pada Senin (Selasa pagi WIB (8/11/2016). Kondisi ini terjadi setelah FBI membersihkan nama calon Presiden Amerika dari Demokrat, Hillary Clinton dari dugaan pembocoran informasi rahasia pemerintah atas penggunaan server surat elektronik pribadinya.
Direktur Biro Investigasi Federal (FBI) James Comey pada Minggu (6/11/2016) memberitahu anggota-anggota parlemen AS bahwa FBI tidak merubah rekomendasinya pada Juli untuk tidak menyelidiki Clinton atas penggunaan server surat elektronik pribadinya selama ia menjabat menteri luar negeri.
Dalam sebuah surat kepada beberapa anggota Kongres, Comey mengatakan lembaga itu telah selesai melakukan kajian dan tidak menemukan apa-apa untuk mengubah posisinya.
Berita itu sangat mendorong kampanye Clinton sebelum pemilihan presiden AS pada Selasa (8/11/2016), mengirimkan greenback naik hampir satu persen selama sesi Senin.
Para analis mengatakan investor dalam pandangan umum kemenangan Clinton sebagai hasil yang lebih baik, karena menyajikan lebih sedikit yang belum diketahui dan mungkin lebih stabil untuk pasar daripada kemenangan saingannya dari Partai Republik, Donald Trump.
Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,73 persen menjadi 97,778 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,1040 dolar AS dari 1,1119 dolar AS, dan pound Inggris turun menjadi 1,2397 dolar AS dari 1,2505 dolar AS. Dolar Australia naik menjadi 0,7718 dolar AS dari 0,7677 dolar AS.
Dolar dibeli 104,52 yen Jepang, lebih tinggi dari 103,15 yen di sesi sebelumnya. Dolar naik tipis menjadi 0,9751 franc Swiss dari 0,9698 franc Swiss, dan merosot menjadi 1,3370 dolar Kanada dari 1,3410 dolar Kanada. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing