Suara.com - Pengusaha Minyak dan Gas Bumi (Hiswana) Maluku Utara (Malut), akan membantu untuk mensosialisasikan dan berlakukan Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga sampai ke daerah yang sulit terjangkau.
"Penetapan satu di Malut sendiri telah diberlakukan sejak tahun 2012, sehingga daerah terpencil seperti di Sofifi, Pulau Gebe, Weda hingga Pulau Morotai harga BBM jenis solar dan premium sama dengan harga yang didapatkan di Kota Ternate," kata Ketua Hiswana Malut, Nasri Abubakar di Ternate, Senin (14/11/2016).
Oleh karena itu, dirinya menyatakan, dengan adanya kebijakan pemerintah agar harga BBM satu harga, terutama di wilayah timur Indonesia bisa terealisasi, terutama di Provinsi Malut yang memiliki wilayah geografis kepulauan.
Dia mengakui, harga BBM Malut sebenarnya sangat normal, tetapi karena kurangnya pengawasan dari pemda setempat, maka pengecer ini berkembang biak pasca-kerusuhan 1999 lalu, karena dibiarkan menjamur, sehingga harga tidak bisa dikontrol, meskipun distribusi BBM ke wilayah Malut sudah tidak masalah.
Sehingga, kata Nasri, kebijakan pemerintah atas penerapan satu harga BBM tidak menjadi masalah Hiswana, karena kebijakannya telah lama diterapkan di Malut.
Dirinya juga telah meminta kepada seluruh pengusaha BBM anggota Hiswana Malut, baik pemilik SPBU maupun Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) selalu menerapkan satu harga BBM sesuai ketentuan dari pemerintah di seluruh wilayah Malut.
"Saya selalu memantau baik harga BBM di setiap SPBU dan APMS seluruh wilayah Malut, sejauh ini tidak ada yang menjual BBM di luar harga yang ditetapkan pemerintah, tetapi kalau ada maka Hiswana akan merekomendasikan ke pihak Pertamina untuk memberikan sanksi ke APMS maupun SPBU untuk diberikan sanksi," ujarnya.
Oleh karena itu, Hiswana Migas ini akan membangun kemitraan dengan pihak Pertamina dan pemda setempat dalam memenuhi kebutuhan BBM kepada masyarakat secara tepat waktu.
"Malut masalah geografis sehingga pengaruh, jadi koordinasi dengan pemda sangat penting, karena sebagai pengusaha siap distribusi BBM ke masyarakat," katanya.
Selain itu, Hiswana juga akan memainkan perannya dalam membantu masyarakat mendapatkan BBM sesuai dengan HET, sehingga bisa menekan terjadinya inflasi dan akan siapkan operasi pasar minyak tanah yang murah kepada masyarakat. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?