Suara.com - Dalam rangka aksi nyata penyelamatan hutan, tanah dan air yang menjadi tema dari Gerakan Nasional Kemitraan Penyelamatan Air (GN-KPA), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang didampingi oleh Ibu Kartika Basuki melakukan Penanaman Pohon di Jalan Tol Cikopo-Palimanan, tepatnya di Simpang Kertajati KM 158 di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (30/11/2016).
Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat Lana Winayanti, Direktur Jenderal Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto, Inspektur Jenderal Kementerian PUPR Rildo Ananda Anwar, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VI Bambang Hartadi, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) T. Iskandar dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S.Atmawidjaja.
“Pada hari ini, kita melakukan secara serentak penanaman pohon yang merupakan salah satu aksi konkrit dan upaya nyata di 34 provinsi untuk memulihkan kondisi daerah aliran sungai. Sekaligus membangun kesadaran masyarakat untuk lebih aktif menanam pohon, dan merawatnya,” ujar Menteri Basuki.
Ia menyatakan aksi penanaman pohon serentak ini merupakan bagian dari rangkaian acara Hari Bakti PU ke 71 pada 3 Desember nanti, serta mendukung Hari Penanaman Pohon Indonesia. "Sebelumnya tanggal 28 November kemarin saya bersama Menteri Lingkungan Hidup mendampingi Bapak Presiden di Tuban untuk menanam pohon dalam rangka Hari Penanaman Pohon," ujar Basuki.
Kegiatan penanaman pohon juga melibatkan siswa-siswi dari 3 sekolah dasar setempat yang bertujuan memupuk budaya menanam pohon, dan mencintai lingkungan sejak dini sesuai dengan tema kegiatan tersebut yaitu Satu Pohon Satu Kehidupan.
Acara dimulai dengan penyerahan pohon secara simbolis dari Menteri Basuki dan Ibu Kartika Basuki kepada masyarakat setempat yang kemudian bersama-sama dilakukan penanaman pohon. Sebanyak 1.500 bibit Pohon Mahoni dengan tinggi minimal 1 meter. Menteri Basuki dalam arahannya usai menanam pohon berpesan kepada warga sekitar untuk turut menjaga pohon-pohon yang ditanam tersebut.
"Yang terpenting setelah ini harus dijaga agar pohonnya tetap hidup. Menanamnya juga jangan hanya disini, tetapi di rumah juga," pesan Basuki di hadapan puluhan siswa siswi SD yang hadir.
Ditambahkan Menteri Basuki, penanaman pohon juga meningkatkan kualitas infrastruktur hijau, bukan hanya sekedar sebagai objek fisik, namun bisa menjadi tempat wisata dan pusat pengembangan sosial-ekonomi masyarakat yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Penanaman pohon sebagai upaya mitigasi dampak perubahan iklim global, degradasi dan deforestasi hutan dan lahan, serta upaya konservasi sumber daya air.
Kementerian PUPR sendiri setiap tahunnya telah berpartisipasi aktif menambah jumlah pohon di Indonesia melalui berbagai aksi menanam pohon di berbagai proyek infrastruktur Bidang PUPR, seperti di sempadan sungai, waduk, dan jalan arteri maupun jalan tol. Jumlah pohon yang ditanam oleh Kementerian PUPR pada tahun 2016 ditargetkan sebanyak 361.202 pohon. Hingga bulan Oktober 2016 telah ditanam sebanyak 160.195 pohon, sementara pada bulan November dan Desember 2016 akan ditanam sebanyak 201.007 pohon.
Indonesia sendiri merupakan negara yang memiliki potensi air yang besar dengan total 3.906 km3. Potensi air terbesar ada di Pulau Kalimantan sebesar 1.314 km3 dan yang terendah berada di Pulau Nusa Tenggara 50 km3.
Potensi air ini dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan seperti sumber air minum, irigasi, industri, penggelontoran kota, pembangkit listrik, dan perikanan.Tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan air semakin berat dan kompleks dari waktu ke waktu, bukan hanya karena ketersediaannya yang tidak sesuai dengan kebutuhan di beberapa pulau, tetapi juga dari sisi waktu, Indonesia juga mengalami kekeringan di musim kemarau dan kebanjiran di musim hujan.
Dalam penyelamatan air, Pemerintah sendiri telah menginisiasi sinergi antar pelaku tersebut melalui pencanangan GN-KPA sejak tahun 2005. Koordinasi antar pelaku sangat dibutuhkan agar fungsi dan kinerja pengelolaan sumber daya air lebih meningkat untuk menghadapi berbagai tekanan yang ada.
Revitalisasi GN-KPA tahun ini telah disepakati oleh 8 (delapan) kementerian: Kementerian PUPR, Kementerian Dalam Negri, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Bappenas, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.
Berita Terkait
-
Pembangunan Jalan Tol Bogor Outer Ring Road Segera Dimulai
-
Pembangunan Infrastruktur Terganjal Hukum, Ini Cara Mengatasinya
-
Pemangkasan Biaya Perizinan akan Dongkrak Program Sejuta Rumah
-
35 Insinyur dan Arsitek Indonesia Dapat Sertifikat Tingkat ASEAN
-
Kementerian PUPR Akan Bangun Terowongan di Curug Jompong
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar