Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun terowongan air di Curug Jompong Jawa Barat untuk mengatasi banjir Bandung khususnya di kawasan yang sering terjadi banjir di Baleendah. Hal tersebut dikatakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di sela pelepasan Gowes PU 2016, di Bandung, akhir pekan lalu.
"Kemarin saya ketemu pak Ridwan Kamil di Aceh terkait masalah banjir di bandung, beliau dengan ITB sudah merencanakan pembangunan small ponds sebanyak tujuh unit yang sudah dipelajari dan di desain dalam rangka pengendalian banjir bandung. Kami dari Kementerian PUPR akan bikin terowongan di Curug Jompong untuk mengalirkan air dari Kali Citarum karena di Curug Jompong itu terhambat makanya Baleendah itu banjir terus," tutur Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, Senin (28/11/2016).
Permasalahan di lokasi tersebut, kata Menteri Basuki terjadi hambatan yang menyebabkan air tidak mengalir kali Citarum, sehingga terjadi aliran balik air. Awalnya, Kementerian PUPR akan langsung memotong tebing tersebut, namun terdapat situs sehingga dilakukan dengan desain terowongan agar tidak mengganggu situs tersebut.
"Puslitbang Air (Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air) sedang mendesain itu, mudah-mudahan 2017 kita mulai anggarannya sekitar 400 miliar, paling lambat 2018 sudah jadi," tambah Menteri Basuki.
Selain terowongan tersebut, Menteri Basuki mengatakan bahwa Kementerian PUPR juga akan membuat sudetan Cisangkuy dan juga polder Cieunteung untuk penanganan banjir di Baleendah.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengutarakan apresiasinya terhadap berbagai upaya pembangunan Kementerian PUPR di Provinsi Jawa Barat. Termasuk pembangunan 4 bendungan yang akan dilaksanakan di wilayahnya tersebut.
"Kami ucapkan terimakasih bahwa Bendungan Jatigede sudah selesai. Ada sejumlah bendungan yang akan dilaksanakan seperti Ciawi, Sukamahi Leuwikeris dan Cipanas, sehingga ada 4 yang baru kemudian kalo ada proyek lain tentu kami tidak keberatan," tutur Aher.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden