Suara.com - Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Soegeng Rahardjo, mengundang para pengusaha dan investor di Qingdao untuk berinvestasi di Indonesia.
"Kami mengundang pengusaha dan investor di Qingdao untuk berinvestasi di Indonesia," ujar dia dalam keterangan tertulis pada acara Forum 'Investment & Trade in Indonesia' di KBRI Beijing, Kamis (15/12/2016).
Menurutnya, undangan berinvestasi terutama ditujukan pada tujuh proyek infrastruktur yang tahun depan tendernya akan dibuka pemerintah Indonesia.
Senada dengan itu, Wakil Walikota Qingdao, Sun Lijie dalam pertemuan sebelumnya berharap, hubungan dan kerja sama ekonomi kedua negara bisa lebih meningkat di masa-masa mendatang.
Qingdao merupakan salah satu kota yang penting secara ekonomi di Tiongkok. Kota berpenduduk sekitar 9,09 juta jiwa ini dikenal sebagai kota industri manufaktur.
"Sebanyak 60 persen kereta cepat dibuat di Qingdao," kata Lijie.
Selain itu, kata dia, Qingdao juga merupakan kota pelabuhan yang telah terhubung dengan 180 negara di dunia.
"Pelabuhan kami merupakan pelabuhan terbesar ke-7 di dunia. Di sini kami juga memiliki pusat penelitian maritim," tambah Lijie. [Antara]
Baca Juga: Eko Patrio Dipanggil Polisi, Rekannya Curhat di Sidang Paripurna
Berita Terkait
-
BKPM Dukung Peningkatan Realisasi Investasi di Sulawesi Tengah
-
Kepala BKPM Klaim Kepercayaan Investor ke Indonesia Tetap Tinggi
-
Perusahaan Besar Italia Mungkin Bangun Pabrik di Indonesia
-
BKPM Paparkan Paket Kebijakan Ekonomi ke 450 Pengusaha Jepang
-
Arus Investasi di Indonesia Q3 2016 Sebesar Rp155,3 Triliun
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh
-
Pemerintah Setop Insentif Mobil Listrik, Harga Moblis Bakal Makin Mahal?
-
Merak Macet, Menhub: Itu Gara-gara Gelombang Tinggi, Harap Dipahami
-
Resi Gudang Jadi Senjata Putus Praktik Ijon, Petani Dinilai Bisa Naik Kelas
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
Target Harga Saham BBRI Jelang Akhir Tahun, Bagaimana Analisisnya?
-
Menkeu Purbaya Balas Ramalan Bank Dunia
-
Melihat Potensi Cuan Industri Ergonomi di Tengah Tren Kerja Hybrid Indonesia