Ekonomi AS berkembang dengan laju yang lebih cepat dari perkiraan sebelumnya pada kuartal ketiga tahun ini, didorong oleh peningkatan belanja konsumen dan investasi, menurut estimasi ketiga yang dirilis oleh Departemen Perdagangan pada Kamis (22/12/2016).
Produk domestik bruto (PDB) riil meningkat pada tingkat tahunan sebesar 3,5 persen di kuartal ketiga tahun ini, pertumbuhan triwulanan tercepat sejak 2014. Tingkat pertumbuhan direvisi naik dari estimasi kedua 3,2 persen. Pada kuartal kedua, ekonomi tumbuh sebesar 1,4 persen.
"Dengan perkiraan ketiga ini untuk kuartal ketiga, investasi tetap non perumahan (residensial), pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), dan belanja pemerintah negara bagian serta daerah meningkat lebih besar dari perkiraan sebelumnya," kata Departemen Perdagangan.
Belanja konsumen, yang menyumbang sekitar 70 persen dari ekonomi AS, meningkat 3,0 persen pada kuartal ketiga, lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan 2,8 persen yang dilaporkan sebelumnya, tapi masih lebih rendah dibandingkan dengan kenaikan 4,3 persen pada kuartal kedua.
Investasi tetap non perumahan naik 1,4 persen pada kuartal ketiga, lebih tinggi dari pertumbuhan 1,0 persen pada kuartal kedua. Ini menyumbang 0,18 persentase poin terhadap pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga.
Ekspansi ekonomi yang stabil, bersama dengan perbaikan dalam pasar tenaga kerja dan kondisi inflasi, mendukung Federal Reserve AS untuk menaikkan suku bunga bulan ini setelah jeda hampir satu tahun.
Pejabat-pejabat The Fed memperkirakan ekonomi AS tumbuh 1,9 persen tahun ini dan 2,1 persen tahun depan, keduanya naik 1,0 persentase poin dari perkiraan mereka September.
Dengan terpilihnya Donald Trump, kebijakan-kebijakan ekonomi AS cenderung melihat perubahan besar, yang bisa memiliki pengaruh signifikan bagi ekonomi AS dan ekonomi global.
Meskipun ada ketidakpastian seputar kebijakan Presiden terpilih ini, pasar sekarang memperkirakan pemotongan tarif pajak dan ekspansi belanja pemerintah dari pemerintahan baru yang mungkin bisa mendongkrak inflasi dan suku bunga jangka panjang di Amerika Serikat.
Para pejabat Fed sekarang diperkirakan tiga kenaikan suku bunga tahun depan, sementara dalam perkiraan mereka pada September hanya dua kenaikan suku bunga di 2017. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Menperin Optimis Industri Makanan Minuman Jadi Motor Ekonomi RI
-
Kontribusi Industri 17,82 Persen Terhadap Pertumbuhan Ekonomi
-
Ada Kemajuan 2 Tahun Pemerintahan Jokowi, Tapi Banyak PR
-
Ekonomi 2017 Diprediksi Masih lambat, Ini Jalan Keluar Menperin
-
Menperin: AS dan India Melirik Program Unggulan Jokowi
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Prudential Syariah Bayarkan Klaim dan Manfaat Rp1,5 Triliun Hingga Kuartal III 2025
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya