Suara.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengklaim stok beras sepanjang 2017 aman. Pasalnya, produksi beras saat ada peningkatan produksi di beberapa daerah. Hal tersebut diungkapkan saat menghadiri Rapat Koordinasi dengan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution.
"Tadi saya sudah sampaikan. Produksi kita aman tahun ini. Karena ada peningkatan produksi juga," kata Amran saat ditemui di kantor Koorinator Bidang Perekonomian, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/2/2017).
Kendati demikian, melimpahnya stok beras tersebut membuat harga pembelian gabah kering ditingkat petani mengalami penurunan. Hal ini dikhawatirkan akan merugikan petani di Indonesia.
"Ada tujuh daerah atau kabupaten yang harga gabah keringnya berada di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) atau dibawah Rp4.600," katanya.
Tujuh daerah tersebut adalah Purworejo harga gabah per 31 Januari 2017 mencapai Rp3.300, Jepara Rp3.400, Kendal Rp3.600, Banjarnegara Rp3.500, Grobogan Rp3.500, Rembang Rp3.500, dan Tuban Rp3.700.
Melihat kondisi tersebut, pihaknya meminta kepada Perum Badan Urusan Logistik atau Bulog dan Perusahaan Perdagangan Indonesia untuk bergeral cepat segera menyerap gabah tersebut agar petani di Indonesia tidak mengalami kerugian.
"Ini kan Januari. Kalau dulu dibandingkan harga Januari itu harga gabahnya Rp 4.000-5.000 per kilogram. Sekarang ada yang dijual Rp 3.500 per kilogram ada yang Rp 3.300 per kilogram itu ada 7 kabupaten yang turun. Harganya ini kita pantau setiap hari," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Hana Bank Optimistis Laba Tumbuh di atas 15 Persen Tahun Ini
-
BCA Syariah Wujudkan Harmoni Digitalisasi dengan Nilai Luhur Spiritual
-
Mayoritas Terus Merugi, Belasan BUMN Asuransi Akan Dipangkas dan Disisakan 3 Saja
-
Hana Bank Mulai Serius Garap UMKM
-
Perlindungan Dana Nasabah di Rekening Dormant
-
Janji Pangkas Waktu Pembayaran Kompensasi ke BUMN, Purbaya: Jangan Rugi Terus!
-
Purbaya Sidak Bank Himbara Secara Acak, Ini 2 Hal yang Dicari
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah
-
Diisukan Renggang dengan Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Punya Deretan Bisnis Sukses
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa