Sebanyak 450 kepala keluarga di Gili Gede, Sekotong, Lombok Barat akan segera menikmati listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pasalnya PLN tengah menggarap pembangunan kabel listrik bawah laut 20 kilo Volt (kV) dari Lombok ke Gili Gede.
Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi dan Nusa Tenggara, Machnizon Masri, mengatakan kabel listrik bawah laut 20 kV sepanjang 2,4 kilo meter sirkit (kms) akan dibangun untuk melistriki pulau tersebut. Pembangunannya sendiri ditargetkan akan selesai pada bulan Desember 2017.
“Nantinya jaringan listrik di Gili Gede akan terinterkoneksi dengan Sistem Kelistrikan Lombok. Investasinya memang tidak kecil, Rp23 miliar, tetapi ini kebutuhan, masyarakat harus kita listriki, rasio elektrifikasi harus terus ditingkatkan,” ucap Machnizon dalam keterangan resmi, Selasa (21/3/2017).
Menurut catatan PLN, hingga akhir tahun 2016, rasio elektrifikasi di NTB mencapai 77,68 persen dari target 75,9 persen. Hingga 2019, PLN menargetkan rasio elektrifikasi NTB mencapai 88,5 persen. Meskipun demikian, PLN mengupayakan rasio elektrifikasi telah mencapai 95 persen pada 2019.
Gili Gede yang sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan dan budidaya ikan, juga manjadi bagian dari tujuan wisata di NTB. Beberapa penduduk yang memiliki homestay bagi wisatawan luar negeri, menggunakan genset untuk memenuhi kebutuhan listriknya.
Selain untuk melistriki penduduk Gili Gede, dengan adanya kabel bawah laut ini membuat listrik di Gili Gede sangat andal, cukup untuk melistriki bisnis pariwisata disana sehingga investor dinilai tidak perlu khawatir dengan masalah listrik di Gili tersebut.
“Potensi wisata Gili Gede ini bagus, PLN akan mendukung ketersediaan listrik di sana agar pariwisata di sana semakin maju,” tegas Machnizon.
Sejalan dengan pernyataan PLN, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BKPM-PT) Provinsi NTB, H. Lalu Gita Aryadi juga menyatakan dukungannya kepada PLN untuk membangun kabel bawah laut di Gili Gede. Ia menilai, pembangunan kabel laut ini akan meningkatkan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat NTB.
Baca Juga: Investasi Kapal Pembangkit Listrik Jangkrik 4,2 Miliar Dolar AS
“Listrik ini penting untuk percepatan realisasi investasi, sehingga ekonomi masyarakat sekitar bisa meningkat juga, angka kemiskinan berkurang,” kata Lalu Gita.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai