Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan hingga Mei 2017 total penerimaan negara yang masuk baru Rp 584,9 triliun. Jauh dari total target.
Ini baru 33,4 persen dari target penerimaan yang tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2017 sebesar Rp1.748 triliun.
"Dari total penerimaan negara ini terbagi menjadi dua bagian, yakni penerimaan perpajakan dan pendapatan negara bukan pajak," kata Ani dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (13/6/2017).
Dari Rp 584,9 triliun terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp 463,5 triliun atau mencapai 30,9 persen dari target. Sedangkan untuk PNBP yang telah terealisasi sebesar Rp 121,4 triliun atau 48,6 persen dari target.
Melihat kondisi tersebut, Ani mengaku bersama dengan kementerian lain akan berupaya untuk terus meningkatkan penerimaan negara tersebut.
Upaya yang akan dilakukannya adalah melakukan penyisiran hingga akhir tahun 2017 terutama pada sektor non migas. Pasalnya sektor non migas juga memiliki potensi yang besar untuk penerimaan negara.
"Kami terus berupaya mencapai target. Jadi mana yang under control, dan mana yang ekstra effort, meskipun ada potensi risiko Rp 70 triliun-Rp 90 triliun yang ekstra effort," ujar Ani.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Fenomena Discouraged Workers: Mengapa Jutaan Warga RI Menyerah Cari Kerja?
-
Prabowo Mau Temui Donald Trump, Bahas 'Kesepakatan Baru' Tarif Dagang?
-
Di Balik Tender Offer Saham PIPA Oleh Morris Capital Indonesia
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Geliat Properti Akhir Tahun: Strategi 'Kota Terintegrasi' dan Akses Tol Jadi Magnet Baru
-
AS Incar Mineral Kritis Indonesia demi Diskon Tarif Ekspor Sawit dan Kopi
-
Obral Insentif! ESDM Lelang 8 Blok Migas Tahap III: Ada 'Raksasa' Papua 15 Miliar Barel
-
'Uang Nganggur' di Bank Tembus Rp2.509,4 triliun, OJK Ungkap Penyebabnya
-
DOOH, NINE dan INSP Resmi Lepas Gembok, Saham Bakrie Kena Suspend