Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memperoleh penghargaan dari Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) karena keberhasilannya dalam penyediaan prasarana dan sarana, baik jalan tol maupun jalan nasional dan jembatan, untuk memastikan kelancaran transportasi selama mudik Lebaran 2017.
Penghargaan tersebut disampaikan pada acara Apresiasi Prestasi Penyelenggaraan Lebaran Idul Fitri 2017 1 Syawal 1438 H, di Gedung Krida Bhakti Jakarta, Selasa (1/8/2017). Menteri PUPR menerima penghargaan secara langsung dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani yang didampingi oleh Tim Pengarah UKP-PIP Try Sutrisno dan Ketua UKP-PIP Yudi Latif.
Menteri Basuki mengatakan bahwa penghargaan ini diterima dengan penuh rasa tanggungjawab oleh seluruh jajaran Kementerian PUPR dalam memberikan layanan infrastruktur jalan dan jembatan untuk menunjang kelancaran transportasi selama mudik Lebaran Tahun 2017.
Terkait mudik 2017, Menteri Basuki mengatakan, “Secara umum, tambahan ruas tol darurat sepanjang 337 Km di Pulau Jawa dan 65 Km di Pulau Sumatera, ditambah dengan kondisi jalan nasional yang mantap dan dapat dilaluinya empat flyover di Brebes, Jawa Tengah, menjadikan arus mudik tahun 2017 ini lebih baik dibandingkan tahun lalu”.
Sementara untuk Lebaran tahun 2018 yang akan datang, Kementerian PUPR bersama mitra kerja akan berupaya agar kondisi jaringan jalan nasional dan jalan tol semuanya dalam kondisi yang lebih baik.
“Untuk jalan tol, mulai dari Brebes hingga Semarang kami mentargetkan sudah tidak ada lagi yang bersifat darurat pada mudik tahun 2018. Tetapi untuk jaringan Jalan Tol Trans Jawa, ditargetkan bisa tuntas tersambung setidaknya hingga Surabaya pada akhir tahun 2018. Bahkan mudah-mudahan bisa fungsional hingga Probolinggo," ungkap Menteri Basuki.
Sementara itu Kepala UKP Pancasila Yudi Latif mengatakan penghargaan ini diberikan berdasarkan Surat Keputusan UKP-PIP No 1 Tahun 2017 Tentang Kinerja Positif yang telah dilakukan Kementerian/Lembaga dan BUMN dalam menjamin pengamanan, pengendalian, dan kelancaran Lebaran 2017.
“Penghargaan ini sudah disiapkan jauh-jauh hari. Penghargaan ini juga diberikan untuk memberikan apresiasi kepada para penyelenggara negara yang sudah bekerja baik. Kita melihat selama proses persiapan dan pelaksanaan mudik Lebaran 2017, semangat gotong royong yang kental, dimana ego sektoral dan kompartementalisme luruh," ujar Yudi Latif. Ia menambahkan bahwa hal ini menunjukkan bentuk pelembagaan nilai-nilai Pancasila, khususnya sila ke-3 dan ke-5. "Berbagai prestasi dan kebaikan ini harus dihadirkan ke ruang publik", tutur Yudi Latif.
Baca Juga: Target Beroperasi Tahun Depan, Jalan Tol Trans Jawa Dikebut
Selain oleh Menteri PUPR, penghargaan serupa juga diterima langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kapolri Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Dirut PT. Jasa Marga Desi Arryani, Dirut Pertamina Elia Massa Manik, serta perwakilan dari Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Kesehatan, Kementerian Kominfo, Kementerian Agama, Kementerian Pertanian, PT. ASDP Indonesia Ferry, PT PLN dan Perum Bulog.
Tag
Berita Terkait
-
Lewat PISEW, Kementerian PUPR Atasi Ketimpangan Infrastruktur
-
Bendungan Teritip Ditargetkan Beroperasi Pada Tahun Ini
-
Kemen PUPR Kembangkan Pemanfaatan Limbah Plastik untuk Aspal
-
Unggah Vlog Progres Tol Pekanbaru-Dumai, Jokowi: Insya Allah 2019
-
PKS Perbolehkan Dana Haji Untuk Infrastruktur Dengan Syarat...
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Bansos Beras Lanjut, 18 Juta Keluarga Dapat Beras 10 Kg pada Oktober-November
-
Harapan Buruh pada Menkeu Purbaya: Jangan Naikkan Cukai Rokok!
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau
-
Pemerintah Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengusaha UMKM, Dukung UMKM Naik Kelas
-
Rp11 Miliar untuk Mimpi Anak Morosi: Sekolah Baru, Harapan Baru
-
Dulu Joao Mota Ngeluh, Ternyata Kini Agrinas Pangan Nusantara Sudah Punya Anggaran
-
Kekhawatiran Buruh Banyak PHK Jika Menkeu Purbaya Putuskan Kenaikan Cukai
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun