Pasca meresmikan pengoperasian jalur Kereta Listrik (KRL) menuju Cikarang, Sabtu (7/10/2017), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga melakukan uji coba operasi Kereta Api Bandara Soekarno-Hatta Uji coba dilakukan dengan rute Stasiun Manggarai – Stasiun Sudirman – Stasiun Sudirmanbaru- Stasiun Duri – Stasiun Batu Ceper – Stasiun Tangerang.
Menteri Perhubungan dalam uji coba ini didampingi oleh Budi Noviantoro selaku Direktur Logistik dan Pengembangan PT KAI, Bambang Eko Martono selaku Direktur Pengelolaan Prasarana PT KAI, Heru Kuswanto selaku Direktur Utama PT Railink, serta Porwanto Handry Nugroho selaku Direktur Operasi dan Teknik PT Railink.
"Uji coba operasi KA Bandara ini bertujuan untuk melihat kesiapan KA Bandara Soekarno-Hatta, baik dari sisi sarana maupun pembangunan infrastruktur terkait", ungkap Heru Kuswanto di atas KA Bandara.
"Kami siapkan 10 trainset KRL (EMU/electrical multiple unit) untuk KA Bandara Soekarno- Hatta. Dari 10 trainset tsb saat ini 2 trainset telah lulus pengujuan dan sertifikasi dari DJKA dan siap operasi. Sedang 8 trainset lainnya sedang dalam proses pengujian dan dalam waktu dekat juga akan siap operasi", tambahnya.
Tiket Kereta Api Bandara ini dibandrol dalam kisaran Rp 100.000 - Rp 150.000 dengan fasilitas premium. Mulai dari tempat duduk yang nyaman, full AC, wifi high speed, sampai dengan fasilitas toilet mirip di pesawat untuk setiap kereta.
Setiap rangkaian terdiri 6 kereta dengan kapasitas 272 penumpang dan semua penumpang dipastikan duduk, tidak ada yang berdiri.
Sedangkan waktu tempuhnya pun relatif cepat, hanya 55 menit dengan rute Stasiun Manggarai - Stasiun Sudirman Baru- Stasiun Duri- Stasiun Batu Ceper - dan Stasiun Bandara Soekarno- Hatta.
Dengan pengoperasian KA Bandara Soetta ini nanti diharapkan bisa menambah pilihan bagi masyarakat dalam mengakses bandara terbesar di Indonesia itu. Jika selama ini hanya tersedia pilihan bertransportasi berbasis jalan raya, maka sebentar lagi akan hadir layanan public transport berbasil jalan rel yang mengusung kenyamanan bagi pelanggan.
Baca Juga: Setelah KRL Cikarang, Menhub akan Tingkatkan Double Double Track
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?