Berdasarkan riset yang dilakukan Indonesia Property Watch pada kuartal III 2017, nilai penjualan rumah di wilayah Jabodebek-Banten mengalami anjlok 25,2 persen menjadi sebesar Rp742.332.402.740. Turunnya nilai penjualan ini juga sejalan dengan menurunnya jumlah unit terjual dari 2.024 unit menjadi 1.513 unit pada Q3-2017 atau turun sebesar 13,7 persen.
"Penurunan ini lebih dikarenakan merosotnya penjualan rumah di Banten sebesar 49 persen, khususnya di Kabupaten Tangerang dan sekitarnya setelah pada triwulan sebelumnya naik tipis," kata CEO IPW, Ali Tranghanda, di Jakarta, Kamis (26/10/2017).
Penurunan tertinggi terjadi di segmen menengah yang anjlok sebesar 69,0 persen, sedangkan di segmen kecil juga terjadi penurunan 32,4 persen. Penurunan di tipe kecil ini juga dirasakan para pengembang perumahan sederhana di wilayah Banten.
"Tingginya harga tanah di wilayah Tangerang, memaksa banyak pengembang untuk menawarkan rumah dengan harga yang relatif tinggi tanpa diimbangi dengan peningkatan permintaan di segmen ini," jelasnya.
Pergeseran pasokan rumah menengah mulai terjadi ke lokasi-lokasi yang lebih jauh lagi dari pusat kota, namun sangat rentan dengan tingkat permintaan yang relatif lebih rendah dari pasokan yang ada. Meskipun demikian, penjualan rumah tipe besar di Tangerang Selatan mengalami kenaikan 32,5 persen khususnya di beberapa perumahan seperti BSD City dan Graha Raya.
Berbeda dengan Banten, kenaikan justru terjadi di beberapa wilayah seperti Bekasi yang naik 20,7 persen, Bogor naik 55,3 persen, dan tertinggi Depok sebesar 97,6 persen. Dari data yang ada diperlihatkan kenaikan penjualan di Bodebek ini terjadi hampir di semua segmen dengan kenaikan tertinggi terjadi di segmen menengah.
"Peningkatan ini diperkirakan lebih dikarenakan masifnya pembangunan infrastruktur di koridor Bekasi dan Bogor sehingga hampir semua proyek menawarkan rumahnya dengan konsep TOD yang meningkatkan potensi permintaan rumah di wilayah ini," ujarnya.
Proyek-proyek perumahan seperti Metland Cibitung, Vila Mutiara Cikarang, dan Mutiara Gading City menunjukkan peningkatan permintaan di segmen menengah sampai bawah. Peningkatan juga terjadi di beberapa proyek di ruas Cibubur-Cileungsi.
Baca Juga: IPW Minta BI dan OJK Paksa Bank BUMN Turunkan Bunga KPR
Komposisi penjualan unit rumah terbesar berada di segmen harga Rp 300 – 500 jutaan sebesar 46,4 persen, diikuti segmen Rp 150 – 300 jutaan sebesar 26,6 persen, dan rumah sederhana sebesar 17,1 persen. Sedangkan rumah seharga di atas Rp 1 miliar hanya sebesar 9,9 persen.
Tren penjualan rumah pada triwulan berikutnya diperkirakan masih sangat tidak stabil dan belum menunjukkan tren naik yang sebenarnya. Peran perbankan terutama bank-bank BUMN diharapkan dapat membantu mendorong pertumbuhan penjualan rumah di wilayah ini.
"Caranya dengan menurunkan suku bunga dasar acuan yang sampai saat ini belum juga bergerak turun meskipun suku bunga acuan Bank Indonesia telah turun sampai 4,25 persen," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Hana Bank Optimistis Laba Tumbuh di atas 15 Persen Tahun Ini
-
BCA Syariah Wujudkan Harmoni Digitalisasi dengan Nilai Luhur Spiritual
-
Mayoritas Terus Merugi, Belasan BUMN Asuransi Akan Dipangkas dan Disisakan 3 Saja
-
Hana Bank Mulai Serius Garap UMKM
-
Perlindungan Dana Nasabah di Rekening Dormant
-
Janji Pangkas Waktu Pembayaran Kompensasi ke BUMN, Purbaya: Jangan Rugi Terus!
-
Purbaya Sidak Bank Himbara Secara Acak, Ini 2 Hal yang Dicari
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah
-
Diisukan Renggang dengan Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Punya Deretan Bisnis Sukses
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa