Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan tidak ada ancaman ekonomi di tahun politik 2018. Mantan Gubernur Bank Indonesia tersebut mengaku optimistis terhadap perekonomian Indonesia.
“Saya bukan ahli politik, tapi saya tidak melihat adanya ancaman. Saya melihatnya justru menjadi berkah secara ekonomi. Di setiap pemilu, juga akan selalu ada dampak positifnya terhadap ekonomi. Apalagi di 2018 juga akan ada Asian Games,” kata Darmin, Kamis (14/12/2017).
Menurut Darmin, pemerintah mengandalkan 3 area besar untuk membangun perekonomian lebih baik. Area tersebut adalah pembangunan infrastruktur, kebijakan sektoral, dan perbaikan iklim usaha.
Darmin pun mengklaim hasilnya ekonomi Indonesia tumbuh relatif baik. Kurva tingkat pengangguran, tingkat kemiskinan, dan gini ratio pun melandai.
“Artinya, dalam bahasa ekonomi pembangunan, kualitas perekonomian kita membaik seiring proyeksi ekonomi global,” ujarnya.
Menurutnya, transformasi ekonomi perlu menjadi catatan penting karena kontribusi tenaga kerja di sektor pertanian cenderung menurun. Membaca situasi tersebut, pemerintah menerbitkan Kebijakan Pemerataan Ekonomi. Kebijakan ini diinisiasi agar perbaikan kesejahteraan masyarakat dapat berkelanjutan.
Kebijakan khusus ini menyoroti persoalan lahan, kesempatan, dan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Selain itu, ranah lain yang menjadi perhatian pemerintah adalah birokrasi. Pertama, penyelesaian tata niaga dan larangan terbatas (lartas).
Kedua, mengenai kebijakan percepatan pelaksanaan berusaha. Keseluruhan reformasi struktural tersebut diarahkan untuk keberhasilan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Darmin Beberkan Bukti-bukti Perekonomian Indonesia Baik-baik Saja
Tag
Berita Terkait
-
ADB Revisi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun Ini Menjadi di Bawah 5 Persen
-
Airlangga Ungkap 8 Paket Ekonomi, Diskon Pajak hingga Bantuan Pangan Diperluas
-
Ada Rentetan Demo, Kemenko Ekonomi: Yang Penting Damai, Jangan Sampai Bikin Investor Kabur
-
Di Balik Angka Pertumbuhan 5 Persen: Prabowo Ungkap Realitas Pahit Petani, Nelayan, dan Guru
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah