Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan hasil rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan.
Ia menyatakan bahwa stabilitas sistem keuangan pada Triwulan IV Tahun 2017 dalam kondisi normal. KSSK optimis kondisi stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan tetap terkendali dalam rangka mendukung momentum pertumbuhan perekonomian nasional yang ditopang resiliensi perekonomian yang kian membaik.
“Kondisi tersebut ditandai dengan tingkat inflasi yang rendah sesuai target, neraca transaksi berjalan pada tingkat yang sehat, aliran masuk modal asing yang stabil, nilai tukar Rupiah yang terjaga dan cadangan devisa yang menguat,” kata Ani, Rabu (24/1/2018).
Dari sisi fiskal, kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2017 membaik dengan defisit di angka 2,47 dan kinerja pendapatan yg didukung oleh peningkatan dalam pendapatan pajak, bea dan cukai dan Pendapatan Negara Bukan Pajak.
KSSK yang beranggotakan Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia, Ketua Dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan dan Ketua Dewan Komisioner LPS masih mencermati beberapa tantangan dan resiko terhadap stabilitas sistem keuangan baik yang berasal dari eksternal maupun dari domestik.
Salah satunya adalah pasar terhadap kondisi politik seperti pilkada serentak 2018 dan pilpres 2019 pun ikut dicermati. Selain itu KSSK juga membahas mengenai mata uang virtual cryptocurrency seperti bitcoin yang seperti statement sebelumnya bahwa kementerian keuangan mendukung langkah yang dilakukan oleh Bank Indonesia.
Berita Terkait
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
Menkeu Purbaya Yakin Sisa Anggaran Kementerian 2025 Lebihi Rp 3,5 Triliun
-
Purbaya Heran BTN Minta Tambah Dana SAL Padahal Penyerapan Minim: Aneh Juga Dia
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
-
Menkeu Purbaya Tanggapi Tragedi Terbakarnya Mobil Milik Bank BUMN yang Bawa Rp4,6 Miliar
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025
-
Bolehkah JHT diklaim Segera Setelah Resign? Di Atas 15 Juta, Ada Aturan Khusus
-
Kereta Gantung Rinjani: Proyek 'Rp6,7 Triliun', Investor China Ternyata Tidak Terdaftar
-
Impor Teksil Ilegal Lebih Berbahaya dari Thrifting
-
Kilang Balikpapan Diresmikan 17 Desember, Bahlil Janji Swasembada Energi di 2026
-
Harga Bitcoin Anjlok ke 82.000 Dolar AS, CEO Binance: Tenang, Hanya Taking Profit Biasa
-
6 Fakta Uang Rampasan KPK Dipajang: Ratusan Miliar, Pinjaman Bank?
-
Cara Membuat QRIS untuk UMKM, Ini Syarat yang Harus Dipersiapkan
-
Alasan Menteri Maruarar Sirait Minta SLIK OJK Dihapus atau Pemutihan Pinjol