Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menilai jabatan Direktur Operasi menjadi kelemahan dari struktur organisasi PT Waskita Karya (Persero) yang berpengaruh terhadap banyaknya kecelakaan konstruksi yang dikerjakan perusahaan itu.
Usai meninjau perkembangan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Thunn Walini Bandung Barat, Rabu (21/3/2018) kemarin, Menteri Rini menegaskan segera merombak jajaran Direksi PT Waskita Karya (Persero) saat perusahaan tersebut menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 6 April 2018.
"Di Waskita karena kami melihat banyak kelemahan terutama Direktur Operasi. Jadi kita akan melakukan perombakan yang cukup besar karena itu sudah perusahaan publik, saat Rapat Umum Pemegang Saham yang akan datang April," kata Rini.
Rini menyayangkan atas sejumlah kecelakaan konstruksi yang terjadi dan menyampaikan permohonan maafnya setelah kecelakaan kerja pada proyek Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Pasar Rumput, Setiabudi, Minggu (18/3/2018).
Menurut dia, kecelakaan tersebut sepenuhnya karena kelalaian manusia.
Rini menilai salah satu upaya meminimalisasi kembalinya terjadi kecelakaan kerja dengan memperkuat struktur organisasi pada tubuh Waskita Karya, yakni dengan menambahkan jabatan khusus Direktur Keselamatan Konstruksi.
"Ada direktur yang bertanggung jawab penuh mengenai keamanan. Kalau untuk konstruksi lanjutan harus dilihat dulu. Sekarang ini di BUMN Karya akan kita masukkan satu Direktur Keselamatan Konstruksi," kata dia.
Dalam kesempatan sebelumnya melalui keterangan tertulis, Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Ahmad Bambang, mengatakan Kementerian BUMN akan menambah jabatan baru yang bertanggung jawab penuh terhadap quality, health, safety & environment (QHSE).
"Garis besar tugas pejabat direksi QHSE adalah menjamin kualitas dan keamanan sesuai standar serta aturan-aturan yang sudah ditetapkan," kata Ahmad Bambang.
Baca Juga: Sering Kecelakaan, Kementerian BUMN Tambah Direksi Waskita Karya
Penambahan direksi Waskita Karya tersebut akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada April 2018. Bambang juga mengingatkan BUMN Karya agar menjalankan rekomendasi Komite Keselamatan Konstruksi yang telah disampaikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.
Sementara itu manajemen Waskita Karya sudah menyampaikan permintaan maaf dan duka yang mendalam kepada keluarga korban atas kejadian jatuhnya besi hollow ukuran 4x4 cm tersebut.
Sembari menunggu evaluasi dan investigasi, Waskita menghentikan sementara seluruh kegiatan pembangunan proyek Rusun Pasar Rumput. (Antara)
Berita Terkait
-
DKI Bisa Rekomendasi Hukum Buruh Proyek Rusunawa Pasar Rumput
-
Polisi Duga Ada Kelalaian dalam Proyek Rusunawa Pasar Rumput
-
Sering Kecelakaan, Kementerian BUMN Tambah Direksi Waskita Karya
-
Polisi Cari Unsur Pidana Kecelakaan di Proyek Rusun Pasar Rumput
-
Proyek Rusunawa Pasar Rumput Makan Korban, Polisi Usut Kelalaian
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Menteri Airlangga Dorong Pesantren Menabung Emas di Bullion Bank
-
Gubernur BI : Ekonomi Syariah Indonesia Sejajar dengan Arab Saudi dan Malaysia
-
Marak Kasus Keracunan: 77 Persen Masyarakat Dukung MBG Lanjut, Tapi Minta Kualitas Dijaga Ketat!
-
IHSG Sesi I: Energi dan Teknologi Terbang Tinggi, Keuangan dan Infrastruktur Masih Keok
-
10 Fakta Etanol BBM yang Tuai Pro dan Kontra, Benarkah Buat Mesin Cepat Berkarat?
-
IHSG Terjun Bebas di Sesi Pertama! Apa yang Terjadi?
-
ESDM Bantah Ada Pembelaan Soal Saran SPBU Swasta Beli BBM Murni dari Pertamina
-
Daftar Negara-negara yang BBM-nya Dicampur Etanol
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Menkeu Purbaya Blak-blakan soal 26 Pegawai Pajak Dipecat: Menerima Uang, Tidak Bisa Diampuni!