Suara.com - Bank BJB Syariah menjalin kerja sama dengan PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah atau Askrindo Syariah dalam penjaminan pembiayaan. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur BJB Syariah, Indra Falatehan, dengan Direktur Utama Askrindo Syariah, Soegiharto, di Jakarta, Kamis (5/4/2018).
Indra berharap, kerja sama keduanya ini dapat membantu dan meningkatkan penyaluran pembiayaan di Bank BJB Syariah dengan risiko yang kecil, dan debitur yang selama ini memanfaatkan fasilitas pembiayaan Bank BJB Syariah dapat terlindungi dengan manfaat asuransi.
“Ini sinergi positif yang saling menguntungkan keduabelah pihak,” katanya.
Selain penjaminan pembiayaan, ke depan, Askrindo Syariah juga akan bekerja sama dengan beberapa produk unggulan yang Bank BJB Syariah, yang bentuknya akan dilakukan dengan inovasi produk dari kedua belah pihak.
Pada kesempatan yang sama, Soegiharto menambahkan, potensi ekspansi pembiayaan dari Bank BJB Syariah saat ini mencapai Rp2,2 triliun. Dari jumlah itu, Askrindo Syariah menargetkan penjaminan sebesar 60 persen dari angka tersebut, dengan nominal sekitar Rp1,4 triliun.
"Ini merupakan strategi kita sejak akhir tahun lalu dengan memperbanyak mitra kerja, termasuk di daerah. Kekuatan perbankan daerah sangat bagus dan potensinya juga luar biasa, karena captive market mereka sangat baik," jelas Soegiharto.
Indra melanjutkan, saat ini kinerja Bank BJB Syariah terus meningkat. Hal ini bisa dilihat dari aset Bank BJB Syariah pada posisi triwulan I 2018 mencapai Rp7,13triliun, yang didukung oleh peningkatan penghimpunan dana pihak ketiga atau DPK, dan kinerja yang terus membaik.
Pada triwulan I 2018, pihaknya berhasil menghimpun DPK sebesar Rp5,59 triliun. Adapun, penyaluran pembiayaan hingga triwulan I 2018 tercatat sebesar Rp5,03triliun.
Berita Terkait
-
Sambut Usia ke-14, Bank BJB Syariah Salurkan Dukungan ke 140 Masjid dan Raih Pengakuan Bergengsi
-
Resmi Tergabung dalam Jaringan Link, Bank Ini Perluas Akseptasi Perbankan Syariah kepada Masyarakat
-
Terima Jajaran Direksi-Komisaris BJB Syariah, Wapres Ma'ruf Amin Dukung Pengembangan Pesantren dan Haji Muda
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak