Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan stok pangan di Jakarta. sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri aman. Hal ini dikatakan Sandiaga usai mengecek stok beras di Gudang Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (16/5/2018).
"He have the supply, distribusinya terbuka semua enggak boleh semua harga nggak terantisipasi. Saya pastikan akhir Syaban menuju ke hari raya Idul Fitri stok cukup. Kedua lancar," ujar Sandiaga di Gudang Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (16/5/2018).
Tak hanya itu, Sandiaga menuturkan harga pangan di Jakarta stabil yang disertai dengan kualitas beras yang prima.
"Harga stabil. Dan mutunya juga yang prima yang kita awasi. Tidak boleh yang mutunya dibawah standard. Kita akan all out. Kita akan pantau bahan baku selalu bergejolak, kita ingin patahkan sekarang. Jelajah distribusi pangan Jakarta. Kita akan mulai satu per satu. Bazar-bazar akan kita dorong," kata dia.
Lebih lanjut, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut menambahkan pada bulan April lalu harga pangan sempat mengalami deflasi.
"Bulan April kemarin kita deflasi. Harga bahan pangan turun. Kita ingin menjaga harga bulan Mei ini bis kita pertahakan. Kita upayakan mitos harga bulan Juni Juli naik tidak terjadi. Insya Allah Jakarta akan menyumbangkan inflasi harga yang baik," ucap Sandiaga.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi memprediksi panen kebutuhan pangan yakni beras hingga akhir Juni sebanyak 8,2 juta ton nasional.
"Dengan kondisi seperti ini, kita memiliki prediksi panen sampai dengan akhir Juni, kira-kira 8,2 juta ton nasional. Jadi, sangat aman posisinya. Selanjutnya, bagaimana kita bisa mendistribusikan ini dengan baik kepada seluruh warga DKI Jakarta dan Jabodetabek khususnya juga didistribusikan dengan baik, sehingga sampai ke masyarakat di saat yang tepat, harga yang tepat juga tentunya," ucap Agung.
Sementara itu perwakilan pedagang beras mengatakan stok beras cukup aman sebelum puasa dan setelah lebaran.
"Bahwa stok yang kami jamin stok puasa dan lebaran tidak akan ada kekurangan. Di beras cukup aman. Jauh melebihi. Tidak pernah kurang," katanya.
Berita Terkait
-
Harga Pangan Kompak Turun, Cabai hingga Beras Sama-Sama Terkoreksi
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Gubernur Bobby Nasution Jamin Stok Pangan Aman Jelang Nataru
-
Harga Pangan 18 Desember: Beras, Bawang, Cabai, Daging Ayam dan Migor Turun
-
Harga Pangan Bergerak Turun Hari Ini, Cabai hingga Beras Ikut Melunak
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5