Suara.com - Venezuela tengah dilanda hiperinflasi alias harga-harga melonjak di luar kendali, yang disertai dengan jatuhnya nilai mata uang. Akibatnya, masyarakat pun terpaksa harus membawa segepok uang untuk membeli kebutuhan sehari-hari.
Bahkan, Bloomberg melaporkan, harga secangkir kopi di negeri yang tengah dilanda resesi berat tersebut telah mencapai 2 juta Bolivar, naik dari 1,400,000 seminggu sebelumnya.
Hiperinflasi adalah akselerasi inflasi secara berlebihan. Pada situasi ini, kenaikan harga-harga barang dan jasa hingga ratusan bahkan ribuan persen dalam tempo singkat juga mengikis nilai tukar mata uang negara terkait.
Bahkan, karena inflasi yang tinggi, harga kebutuhan sehari-hari pun meningkat tajam di Venezuela.
Dilansir dari reuters, saat ini satu ekor daging ayam seberat sekitar 2,4 kilogram dijual dengan harga 14 juta bolivar, atau jika dikonversikan ke dalam rupiah, setara dengan Rp 859.303,87. Selain itu, untuk harga satu kilogram tomat 5 juta bolivar atau senilai Rp 294.362,63.
Satu kilogram daging di Venezuela dijual dengan harga 9,5 juta bolivar. Satu kilogram keju dijual dengan harga 7.500.000 bolivar (Rp 440.000). Sepaket beras dihargai dengan 2.500.000 bolivar (Rp 146.000).
Berita Terkait
-
Hindari Krisis Ekonomi, Warga Venezuela Kabur ke Perbatasan
-
Krisis, Warga Venezuela Pilih Makan Daging Busuk dan Jadi PSK
-
Kolombia Tuduh Tentara Venezuela Masuki Parbatasan Tanpa Izin
-
Gara-gara Trump, Nilai Tukar Mata Uang di Beberapa Negara Anjlok
-
Hiperinflasi Venezuela, Secangkir Kopi Dihargai 2 Juta Bolivar
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai