Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (31/10/2018) diprediksi akan berlanjut menguat.
Analis Senior CSA Research Institute, Reza Priyambada mengatakan, meski terjadi penguatan namun, tren pergerakan IHSG masih cenderung sideways di area middle bollinger band sehingga masih rawan terjadinya pelemahan jika sentimen yang ada tidak positif dan volume jual kembali meningkat.
Diharapkan volume beli masih dapat mempertahankan IHSG di zona hijunya sehingga dapat membentuk awal dari tren kenaikannya.
"Diharapkan IHSG selanjutnya dapat bertahan di atas support 5.756-5.774 dan Resistance diharapkan dapat menyentuh kisaran 5.812-5.828," kata Reza di Jakarta, Rabu (31/10/2018).
Senada dengan Reza, Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji juga memprediksi IHSG bergerak positif alias menguat.
Dia menjelaskan, berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral.
Namun, terlihat pola white closing bozu candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.
"Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.751 hingga 5.714. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 5.807 hingga 5.8326," kata Nafan.
Berdasarkan data RTI perdagangan IHSG pada Selasa (30/10/2018) kemarin dibuka menguat di level 5.755. Penguatan itu berlanjut hingga IHSG ditutup menguat di level 5.789
Baca Juga: Apple Luncurkan iPad Pro Baru
Dalam perdagangan akhir pekan kemarin, sebanyak 10,68 miliar volume saham diperdagangkan dengan frekuensi 353.373 kali dan nilai transaksi mencapai Rp 7,43 triliun.
Pada perdagangan akhir pekan kemarin 164 saham bergerak menguat, 217 saham bergerak turun, dan 126 saham tidak mengalami pergerakan alias stagnan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?