Suara.com - Saham Boeing yang diperdagangan di Wall Street pada Rabu (31/10/2018) kembali berada di zona positif alias menguat. Sebelumnya, Saham Boeing terjun hampir 7 persen setelah kejadian jatuhnya salah satu jenis pesawat Boeing 737-8 MAX milik Lion Air.
Seperti dilansir dari Fast Company, para investor saat ini tidak lagu khawatir dengan masalah yang akan timbul ke depannya setelah kejadian jatuhnya pesawat tersebut.
Saham Boeing hampir sepenuhnya berbalik menguat setelah turun hampir 7 persen sesaat setelah berita itu pecah. Harga saham mencapai tinggi 363,40 dolar AS per saham pada Rabu (31/10/2018), yaitu sekitar mana sebelum kecelakaan itu.
Dalam sebuah pernyataan, perusahaan menawarkan simpati sepenuh hati kepada para korban dan orang yang mereka cintai, dan mengatakan itu memberikan bantuan teknis ke arah otoritas pemerintah yang menyelidiki insiden tersebut. Semua 189 orang di dalam pesawat diduga tewas.
Sebelumnya, Saham Boeing mengalami penurunan yang tajam sebesar 6,59 persen dan mencetak kinerja harian terburuknya sejak Februari 2016.
Saham produsen pesawat ini awalnya dibuka di zona positif dengan harga 360,55 dolar AS atau sekitar Rp 5,5 juta per lembar saham sebelum berbalik arah dan mengalami aksi jual sepanjang sesi perdagangan.
Selama 1 bulan, saham produsen pesawat asal AS ini terkoreksi sebesar 7,34 persen. Namun, Boeing justru mencatatkan kinerja keuangan positif pada kuartal III 2018.
Pada kuartal III, Boeing mencatatkan pendapatan 25,14 miliar dolar AS atau meningkat 4 persen dibandingkan kuartal III 2017 dan mencatatkan laba bersih 2,36 miliar dolar AS atau meningkat 31 persen.
Sementara, pendapatan selama 9 bulan sebesar 72,78 miliar dolar AS atau meningkat 5 persen dibandingkan periode yang sama di 2017.
Baca Juga: 52 Prajurit Pasukan Katak Cari Kotak Hitam Lion Air
Berita Terkait
-
Karangan Bunga Penuhi Rumah Korban Lion Air Jannatun Cintya Dewi
-
RS Polri Terima 56 Kantong Jenazah Korban Lion Air Jatuh
-
Hari Ini 4 Kapal Canggih Fokus Cari Badan Pesawat Lion Air JT 610
-
Hari Ini Penyelam Cari dan Ambil Black Box Lion Air JT 610
-
Liang Lahat Digali, Jannatun Cyntia Dewi Dimakamkan Pagi Ini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar