Suara.com - PLN Regional Jawa Bagian Timur Bali dan Nusa Tenggara (JBTN) menjamin tak akan terjadi pemadaman listrik pada saat pemilihan presiden dan legislatif pada 17 April 2019 mendatang.
Vice Presiden Organisasi Regional Jawa Bagian Timur Bali dan Nusa Tenggara (JBTN), Ari Wardhana mengatakan, listrik menjadi bagian penting saat dihelatnya pesta demokrasi tersebut, sehingga dirinya juga berencana membuat tim siaga khusus saat moment tersebut.
"Kami ingin di saat pemilu nanti semua aman, dalam hal ini termasuk pasokan listrik yang handal, dan hal ini menjadi perhatian kami seperti peristiwa besar lain, yakni Natal dan Tahun Baru, serta saat ujian nasional," katanya.
Ari mengatakan, kesiapan PLN menghadapi Pemilu akan dilakukan pada H-10 dengan menempatkan sejumlah petugas siaga di beberapa UPT yang dianggap rawan terjadi pemadaman listrik.
Bentuk antisipasi yang dilakukan PLN, antara lain pada saat pemungutan suara diminta tidak ada jadwal pemadaman di lokasi pemungutan suara, serta tidak melakukan pemeliharaan listrik.
"Kalau seandainya terpaksa ada pemiliharaan, kami akan menyiapkan genset untuk mengantisipasi adanya pemadaman," katanya.
Ari mengatakan, kapasitas listrik yang dibutuhkan pada saat Pemilu tidak jauh berbeda dengan hari biasa, namun yang lebih dibutuhkan pada saat pesta demokrasi tersebut ada pada sisi kehandalan.
General Manager PLN Unit Induk Jawa dan Bali, Soeroso mengatakan, personel PLN di lingkungannya akan disiapkan dalam piket siaga, dengan penambahan shift yang sebelumnya dua shift menjadi tiga shift.
"Di setiap shiftnya, kami akan siagakan antara dua hingga tiga petugas atau tergantung kebutuhan, tujuannya untuk memantau kehandalan listrik selama berlangsungnya pencoblosan," katanya. (Antara)
Baca Juga: Nikita Mirzani Akui Tarifnya Jauh Lebih Murah dari Vanessa Angel
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu Lulusan SMA? Diatas Standar Kelayakan Hidup
-
Perusahaan TV Kabel Sky Fokus Streaming, Ratusan Karyawan Jadi Korban
-
BPJS Ketenagakerjaan Laksanakan Pasar Budaya K3 di PT Kahatex, Implementasi dari Permenaker
-
Ekonomi Dunia di Ambang Melambat, Bos BI Ungkap Biang Keroknya
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
-
Dari Desa untuk Negeri, Farida Farichah Resmi Dampingi Ferry Juliantono di Kemenkop
-
SIG Klaim Punya Fasilitas Pemusnah Bahan Perusak Ozon Pertama di Asia Tenggara!
-
Goldman Sachs Naikkan Target Price BBRI Jadi Rp4.760 per Saham
-
Cara Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025, Kapan Cair?
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Agustus 2025