Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dikabarkan akan menunjuk pejabat senior Departemen Keuangan David Malpass sebagai calon Presiden Bank Dunia, menggantikan Jim Yong Kim yang mengundurkan diri bulan lalu.
Dilansir Reuters, Pemerintahan Donald Trump telah mengumumkan pemilihan David Malpass pada Rabu (6/2/2019) kemarin.
Sumber dari pemerintahan yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, sejak Senin (4/2/2019) pihaknya mulai menggalang dukungan dari negara-negara anggota Bank Dunia terkait pencalonan Malpass.
Malpass yang telah berusia 62 tahun, adalah penasihat ekonomi Donald Trump selama kampanye pemilu 2016.
Dia juga sempat menjabat sebagai kepala ekonom di bank investasi Bear Stearns and Co.
Sang ekonom juga sempat bertugas di Departemen Keuangan dan Departemen Luar Negeri pada masa periode kepresidenan Ronald Reagan dan George H.W. Bush.
Malpass kerap menggambarkan Bank Dunia sebagai institusi yang terlalu besar, tidak efisien dan enggan menuntun negara berkembang yang ekonominya sudah cukup mapan agar menjadi lebih mandiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
IHSG Diprediksi Menguat Lagi: Wall Street dan Bursa Saham Asia Lanjutkan Tren Positif
-
Audit Ketat dan Suntik Mati Dapur 'Nakal': Bagaimana Nasib Program Makan Bergizi Gratis?
-
Bank Mega Syariah Optimistis Raih Kinerja Positif Hingga Akhir Tahun
-
Data Uang Nganggur di Pemda Berbeda, BI: Itu Laporan dari Bank Daerah
-
Harga Emas Pegadaian Naik Tiga Hari Berturut-turut, Makin Dekat Rp 2,5 Juta
-
Express Discharge, Layanan Seamless dari Garda Medika Resmi Meluncur: Efisiensi Waktu dan Pembayaran
-
COP30 Brasil: Indonesia Dorong 7 Agenda Kunci, Fokus pada Dana dan Transisi Energi
-
Redenominasi Rupiah Bikin Harga Emas Makin Mentereng? Ini Kata Pengamat
-
Rapel Gaji PNS dan PPPK Mulai Cair November? Cek Mekanismenya
-
637 Ambulans BRI Peduli Telah Hadir, Perkuat Ketahanan Layanan Kesehatan Nasional