Suara.com - PT Setiawan Dwi Tunggal, selaku pengembang SouthCity akan membangun hunian Apartemen The Parc di kawasan Pondok Cabe, Jakarta Selatan. Investasi dengan nilai mencapai Rp 1 triliun dengan jumlah unit mencapai 1.701 unit itu menawarkan konsep coliving.
CEO dan Direktur SouthCity, Peony Tang menjelaskan, konsep coliving yang mereka tawarkan di The Parc diwujudkan dengan menjadikan 70 persen dari 1,5 hektar lahan sebagai fasilitas bersama, ruang rekreasi, dan area hijau.
Nantinya kata Peony, wilayah tersebut akan terintegrasi dengan area superblock SouthCity dengan total luas lahan 55 hektar.
"Konsep coliving The Parc menjadi sarana untuk penghuni saling berkomunikasi melalui berbagai fasilitas seluas 70 persen dari 1,5 hektar," ujar Peony saat talkshow grand launching The Parc di Pacific Place, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2019).
Peony menerangkan, The Parc tetap mementingkan privasi dan kenyamanan pribadi para penghuni. Peony menganggap The Parc tidak hanya sekadar hunian tapi juga tempat untuk melahirkan inspirasi terbaik.
"The Parc menjadi tempat untuk saling berhubungan dalam komunitas dan didesain untuk berbagi kehidupan dengan orang lain," kata Peony.
Marketing Associate Director The Parc, Stevie Faverius Jaya menambahkan, dengan mengagkat konsep coliving, The Parc menargetkan para anak muda atau milenial. Stevie menyebut harga The Parc tidak akan memberatkan kalangan milenial.
Stevie menuturkan, The Parc menawarkan harga Rp 357 juta dan bisa dicicil hingga 36 kali. Biaya yang perlu dikeluarkan untuk milenial itu disebut Stevie hanya sekitar Rp 2,5 sampai Rp 3 juta perbulan.
Menurut Stevie, pengeluaran kaum milenial saat ini mencapai Rp 100 ribu perhari hanya untuk pergi ke mall dan beli kopi. Biaya tersebut dikatakan Stevie jika dialihkan bisa membeli satu unit hunian The Parc tipe studio.
Baca Juga: Pemprov Jateng Buka Peluang Investasi ke Pengusaha Asal China
"The Parc range harganya Rp 300 juta-an yang mana itu bisa dicicil, kita menawarkan juga pola cara bayar yang ringan. Mulai dari Rp 3 jutaan perbulan. Seperti yang dibicarakan saat talkshow yang berarti itu Rp 99 ribu perhari. Jadi itu kita rasa dicari oleh milenial," pungkas Stevie.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Rupiah Lanjutkan Tren Penguatan, Bikin Dolar Amerika Tertekan
-
KB Bank Perkokoh Kualitas Aset melalui Kerja Sama Sukuk dengan TBS Energi Utama
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
Bankir Ini Nilai Penggunaan AI Jadi Masa Depan Industri Keuangan
-
Operasional KRL Sampai Jam Berapa di Malam Tahun Baru? Simak Jadwalnya
-
Aguan dan Salim Mau Ciptakan Kawasan Bisnis Tepi Laut
-
Meski Banyak Tekanan Pasar Properti Tetap Tumbuh, Didukung Kebijakan Pemerintah
-
OJK: Minat Investor Asing ke Sektor Perbankan Masih Tinggi, Ini Faktornya
-
APINDO Ingatkan Pemerintah Tak Ulangi Kekacauan Penetapan UMP Tahun Lalu: Harus Pakai Formula!
-
Harga Emas Kompak Naik! Cek Rincian Terbaru Logam Mulia di Pegadaian Hari Ini