Suara.com - Pemerintah meminta masyarakat untuk bersabar jika ingin mendapatkan tarif tiket penerbangan maskapai berbiaya rendah (Low Cost Carrier/LCC). Pasalnya, tarif tersebut baru bisa turun pekan depan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menerangkan, maskapai perlu waktu untuk menghitung kembali berapa penurunan tarif tiket tersebut.
"Jangan tanya berapa turunnya tunggu saja. Seminggu dari sekarang akan disampaikan masing-masing penerbangan. Ini enggak akan kita jawab seminggu dari sekarang lha," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis (20/6/2019).
Darmin tak merinci penerbangan rute mana saja yang akan mengalami penurunan dan maskapai apa saya yang tarifnya turun.
"Yang jam berapa juga enggak akan di jawab. Tapi ada yang akan diumumkan masing-masing maskapai untuk LCC domestik," tambahnya.
Menurut Darmin, penurunan tersebut akan menjawab keluhan masyarakat yang masih merasakan mahalnya tarif tiket pesawat.
"Kita melihat dengan ini sudah bisa jawab harapan masyarakat untuk bisa terbang dengan biaya yang lebih terjangkau tapi sustainabilitas maskapai terjaga," jelas dia.
Darmin mengatakan, kebijakan ini untuk menjawab keluhan masyarakat yang masih merasakan mahalnya tarif tiket pesawat.
Mantan Gubernur Bank Indonesia ini melanjutkan, tak semua penerbangan maskapai LCC tarifnya diturunkan, hanya beberapa rute yang tarifnya dipangkas.
Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Bakal Turun, Tapi Hanya di Jam Tertentu
"Seperti apa jadwal penerbangan itu artinya tidak semua penerbangan LCC tapi itu beri kesempatan peluang ke masyarakat yang ingin dapat harga tiket lebih terjangkau," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Duet Emiten Aguan-Salim Putar Otak Genjot Penjualan Rukan
-
Isu Deforestasi! Kemenhut Tegaskan HTI untuk Energi Terbarukan Akan Dikelola dengan Aturan Ketat
-
Bukan Cuma Smelter! Industri Nikel RI Kini Kian Fokus Garap Kualitas SDM
-
Pilih Mata Uang Lokal, Negara ASEAN Kompak Kurangi Gunakan Dolar
-
Ada Pemotongan Anggaran, 800 Ribu Buruh hingga Guru Mogok Kerja
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya