Suara.com - PT Raillink akan menghentikan operasional kereta api jurusan Bekasi-Bandara Soekarno Hatta mulai Minggu (8/9/2019).
Namun, penghentian operasional moda transportasi menuju Bandara Soekarno-Hatta bersifat sementara.
Humas PT Railink Diah Suryandari mengatakan kebijakan itu untuk untuk optimalisasi operasional KA Bandara di Stasiun Manggarai.
"Mulai Minggu (8/9/2019) ini, kereta bandara dari Stasiun Bekasi sudah ditiadakan, namun sifatnya sementara melihat kondisi ke depannya," katanya, Jumat (6/9/2019).
Menurutnya, layanan KA Bandara di stasiun Manggarai diketahui kerap molor akibat terkendala kesiapan infrastruktur.
"Kami melihat kondisi ke depannya. Apakah nantinya kembali beroperasi ke Bekasi atau tidak?" katanya.
Selain ditiadakannya layanan KA Bandara dari Stasiun Bekasi, PT Raillink juga melakukan sederet perubahan jadwal. Perubahan tersebut antara lain adalah kereta tujuan Jakarta dari Bandara Soekarno Hatta pada pukul 22.50 WIB, dari Batu Ceper menuju Bandara pada pukul 23.03 WIB, dan dari Bukit Duri menuju Bandara pada pukul 23.26 WIB.
Sedangkan untuk jadwal tujuan bandara yang dihapuskan di antaranya dari stasiun BNI City pukul 04.51 WIB dari stasiun Duri pukul 05.06 WIB, dan dari stasiun Batu Ceper pukul 05.25 WIB.
Adapun saat ini KA Bandara melayani relasi stasiun Bandara Soekarno Hatta-stasiun BNI City (pulang pergi/PP).
Baca Juga: Tadinya Sepi, Setelah Didiskon 57 Persen Kereta Bandara Mulai Ramai
Kemudian stasiun Bandara Soekarno Hatta-stasiun Duri PP, stasiun Duri-stasiun BNI City PP, stasiun Batu Ceper-stasiun Bandara Soekarno Hatta PP, stasiun Batu Ceper-stasiun BNI City PP, dan relasi stasiun Batu Ceper-stasiun Duri PP.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025
-
Bolehkah JHT diklaim Segera Setelah Resign? Di Atas 15 Juta, Ada Aturan Khusus
-
Kereta Gantung Rinjani: Proyek 'Rp6,7 Triliun', Investor China Ternyata Tidak Terdaftar
-
Impor Teksil Ilegal Lebih Berbahaya dari Thrifting
-
Kilang Balikpapan Diresmikan 17 Desember, Bahlil Janji Swasembada Energi di 2026
-
Harga Bitcoin Anjlok ke 82.000 Dolar AS, CEO Binance: Tenang, Hanya Taking Profit Biasa