Suara.com - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo meminta perbankan mulai menurunkan suku bunga kredit. Dengan begitu, kinerja kredit perbankan mulai meningkat.
Menurutnya, saat ini penurunan suku bunga kredit perbankan masih terbatas. Ia pun menginginkan adanya kembali penurunan suku bunga kredit agar kinerja kredit melaju dengan cepat.
"Dengan stand kebijakan mineter BI yang aklmodiatif, kami berharap perbankan mempercepat penurunan suku bunga dan penyaluran kredit," ujar Perry dalam Pertemuan Bank Indonesia di Hotel Raffles, Jakarta pada Kamis (28/11/2019).
Perry menuturkan, saat ini Bank Sentral sudah mengeluarkan kebijakam moneter untuk meningkatkan laju kredit. Salah satunya menurunkan suku bunga acuan BI sebesar 100 basis poin menjadi 5 persen.
"Giro wajib minimum turun dua kali, sebesar 100 basis poin menjadi 5,5 persen. Operasi moneter memastikan kecukupan likuiditas," tutur dia.
Dengan likuiditas yang cukup, tambah Perry, seharusnya bisa memberikan ruang bagi perbankan untuk menyalurkan kredit lebih banyak lagi ke masyarakat.
"Sudah saatnya perbankan meningkatkan kredit, dan korporasi mendorong produksi dan investasi," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
Terkini
-
NHM Hadirkan Sinergi Hulu ke Hilir Ekosistem Produksi Emas di Minerba Convex 2025
-
Menkeu Purbaya Restui Pembangunan Ponpes Al Khoziny dari APBN, Tunggu Arahan Cak Imin
-
Menkeu Purbaya Ancam Tarik Anggaran Kementerian PU, Sorot hingga Akhir Oktober
-
Rosan Pamer Realisasi Investasi Jumbo Hingga September 2025, Ciptakan 2 Juta Lapangan Kerja
-
Petani Menjerit, Kebijakan Kemasan Rokok Seragam Ancam Keberlangsungan Hidup
-
Pendaftaran WHV Australia 2025: Syarat Lengkap dan Cara Daftar
-
Purbaya Duga Petugas Bea Cukai Terlibat Lindungi Cukong Rokok Ilegal
-
Harga Perak Melesat! Saatnya Investasi atau Justru Hindari? Cek Dulu Faktanya
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
Menteri Keuangan Puji Penyerapan Anggaran Kementerian PU