Suara.com - Sejumlah pedagang kaki lima alias PKL turut memenuhi acara Reuni Akbar 212. Mereka tampak memenuhi kawasan sekitar Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12/2019).
Pantauan suara.com sejumlah PKL tampak memenuhi kawasan Monas. Salah satunya di depan gerbang pintu Barat Daya Monas.
Beberapa PKL bahkan terlihat menggelar lapak barang dagangannya di atas trotoar. Sehingga, beberapa pajalan kaki tampak kesulitan tatkala melintas lantaran terhalangi gerobak dan meja milik para pedagang.
Kendati begitu, ramainya para peserta Reuni Akbar 212 tak melulu menjadi rezeki bagi para pedagang. Cipto (50) pedagang minuman justru mengeluh lantaran kekinian dagangnya hanya laku beberapa botol saja.
"Sepi mas cuma laku sebotol dua botol saja," kata Cipto saat ditemui di lokasi.
Selain lantaran banyaknya para pedagang Cipto menduga barang dagangannya tak begitu laris lantaran banyak juga posko konsumsi yang didirikan oleh panitia acara Reuni Akbar 212. Sehingga, barang dagangannya pun tak begitu laris terjual.
"Soalnya banyak juga kan yang bagi-bagi makanan sama minuman. Jadi kurang laku deh," keluhnya.
Untuk diketahui, PA 212 bertekad memutihkan kawasan Monas, Jakarta Pusat saat menggelar reuni akbar. Reuni 212 itu diawali dengan salat tahajud berjemaah.
Ketua Steering Committee Reuni Akbar PA 212 Yusuf Muhammad Martak mengatakan, Reuni Akbar PA 212 akan diawali salat tahajud berjemaah dan dijadwalkan selesai pada pagi hari.
Baca Juga: Rizieq Shihab Tiba-tiba Muncul dan Minta Maaf di Acara Reuni 212
"Salat Tahajud bersama, salat Subuh, pembacaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan bermunajat kepada Allah SWT. Insya Allah acara akan kami akhiri pada pagi hari," kata Yusuf saat jumpa pers di DPP FPI, Petamburan, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat