Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo bakal menghilangkan kebijakan menteri sebelumnya Susi Pudjiastuti terkait izin ekspor benih lobster atau benur.
Menanggapi hal itu, Susi mengingatkan bahwa ekspor benih lobster hanya akan memperkaya Vietnam. Hal ini disampaikan Susi melalui video yang diunggah ke akun Instagram pribadinya @susipudjiastuti115, pada Kamis (5/12/2019).
Video itu sebenarnya merupakan video lama yang direkam pada awal tahun 2019 saat Susi berada di Trenggalek.
"Mengingatkan kembali, vlog ini saya buat di Trenggalek pada awal tahun ini," tulis Susi diunggahan tersebut.
Dalam video tersebut, Susi bicara mengenai ancaman kepunahan lobster di Indonesia. Ia pun mengimbau agar tidak ada lagi pengambilan benur.
"Apabila kita tidak peduli dan tidak mau menghentikan pengambilan bibit-bibit lobster, kita hanya akan memperkaya Vietnam dan Indonesia tidak akan pernah lagi lihat lobster-lobster di lautan kita," ujarnya.
Susi mengungkapkan bahwa dulu di Trenggalek, nelayan dalam sehari bisa mendapatkan setengah sampai satu ton lobster besar yang kemudian diekspor dengan nilai 1-2 juta rupiah. Padahal harga lobster sudah 4 juta rupiah lebih saat itu.
"Namun bibitnya diambil dengan harga Rp 10 ribu, Rp 30 ribu dan Rp 100 ribu. Kita menggali kematian kepunahan dari lobster-lobster kita," imbuh Susi.
Ia meminta semua orang agar sadar terhadap ancaman kepunahan lobster jika terus diambil apalagi benihnya diekspor.
Baca Juga: Susah Payah Disetop Susi, Ekspor Benih Lobster Malah Diizinkan Edhy Prabowo
"Tolonglah kalau bisa kita semua sadar, laut masa depan bangsa kita dijaga dan hentikan pengambilan bibit (lobster). Biarkan mereka hidup dan besar, beranak pinak untuk kita ambil terus menerus, ada dan banyak. Kalau kita ambil bibit, kita pun akan kehilangan lobster-lobster kita selamanya," ucap Susi.
Unggahan Susi Pudjiastuti ini telah mendapatkan lebih dari 87 ribu like dan 1200 komentar.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengklaim ekspor benih lobster tak akan merusak keseimbangan alam. Pasalnya, dia akan menerapkan kebijakan bahwa eksportir benih lobster harus membawa lobster indukan yang telah dikembangkan di negara lain kembali ke dalam negeri.
Sehingga, Lobster indukan bisa bertelur dan menghasilkan benih lobster yang siap untuk diekspor.
"Setiap pengembang yang kita beri kesempatan 50 persen di Indonesia lobster ini setelah umurnya sebesar kelingking atau telunjuk kami minta 5 persen kita restocking kita masukkan di tempat benih benih itu diambil," jelas dia.
Dengan solusi ini, Edhy meyakini petani lobster bisa mendapatkan keuntungan yang lebih. Karena selain mengolah lobster, petani juga bisa mengekspor benih lobster.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada