Suara.com - Pengelola dana Rumah Zakat meluncurkan program wakaf saham. Peluncuran Wakaf Saham ini bekerja sama dengan MNC Sekuritas.
CEO Rumah Zakat, Nur Effendi menerangkan, dengan program ini investor pasar modal bisa mewakafkan sahamnya ke Rumah Zakat lewat MNC Sekuritas.
Nantinya, setelah dikelola, investor akan mendapatkan manfaat keuntungan lewat deviden.
"Jadi ini wakaf produktif, masuk dalam kategori aset bergerak. Jadi bisa wakafkan sahamnya dan pokoknya tetap, yang kemudian diambil manfaatnya adalah dividennya. Untuk kebermanfaatan yang lebih suistain, lebih jangka panjang," ujar Nur di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (21/1/2020).
Nur menuturkan, tren wakaf saat ini terus tumbuh seiring pemahaman masyarakat terhadap wakaf yang juga terus meningkat. Meski begitu, Nur mengaku tetap akan terus mengkampanyekan wakaf kepada masyarakat.
"Wakaf itu terus tumbuh karena memang seiring dengan pemahaman wakaf, yang nanti akan kita follow up setelah ini adalah melakukan gerakan bersama yang akan kita kampanye gelombang wakaf. Berikan edukasi kemudian menyampaikan tentang wakaf saham," ucap dia.
Sementara itu, Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina menambahkan, dengan adanya program ini diharapkan bisa semakin menumbuhkan investor berbasis syariah.
"Target pasti sebanyak banyaknya, tapi tahun lalu pertumbuhannya 78 persen. Jadi kami confidence bahwa kerjasama dengan rumah zakat indonesia ini bisa lebih tingkatkan kapasitas perdagangan syariah di pasar modal Indonesia," pungkas dia.
Baca Juga: Kasus Penipuan Perumahan Syariah, Pemkab Serang: Perizinan Lokasi Sudah Ada
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Ratu Maxima Berikan Tips Pengelolaan Keuangan
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026
-
Waduh, NIlai Tukar Rupiah Diramal Tembus Rp16.800 di Akhir Tahun
-
Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen, Kalah Optimistis dari Purbaya
-
IHSG Melempem di Akhir Perdagangan Hari Ini Setelah Cetak Rekor, Apa Pemicunya
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?