Suara.com - Harga minyak dunia jatuh ke level terendah dalam lebih dari satu tahun, terlebih wabah virus corona yang membatasi permintaan China memicu potensi pengurangan pasokan oleh OPEC dan sekutunya.
Melansir Reuters Selasa (4/2/2020) minyak mentah berjangka West Texas Intermediate ditutup anjlok 2,8 persen, atau 1,45 dolar AS per barel, menjadi 50,11 dolar AS per barel.
Sementara itu, minyak mentah berjangka Brent melorot 3,9 persen, atau 2,21 dolar AS, menjadi 54,41 dolar AS per barel, dan menyentuh level terendah sejak 3 Januari 2019.
"Kita belum melihat peristiwa penghancuran permintaan seperti skala ini yang bergerak cepat," kata Phil Flynn, analis Price Futures Group di Chicago.
Ketika wabah itu menekan permintaan bahan bakar di China, importir minyak mentah terbesar di dunia, penyulingan Sinopec Corp mengatakan, pihaknya memangkas produksi bulan ini sekitar 600.000 barel per hari (bph), atau 12 persen, penurunan tertajam dalam lebih dari satu dekade.
Kilang di Provinsi Shandong, yang secara kolektif mengimpor sekitar seperlima dari minyak mentah China, memangkas produksi sebesar 30-50 persen dalam waktu lebih dari seminggu, kata eksekutif dan analis.
"Wabah tersebut terutama dapat membatasi pertumbuhan permintaan bahan bakar pesawat di China," tulis analis Paul Sankey, Direktur Pelaksana Mizuho di New York.
Bandara Wuhan adalah hub tersibuk di China yang mengangkut sekitar 25 juta penumpang per tahun, dan estimasi konservatifnya adalah jumlah pelancong merosot sekitar sepertiga, kata Sankey.
Baca Juga: Imbas Virus Corona, Harga Minyak Dunia Sudah Anjlok 4 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah Anggarkan Family Office Luhut
-
MUFG dan Danamon Dorong Pembiayaan Hijau, Target Net Zero Emisi 2060!
-
Satgas PASTI 'Sikat' Golden Eagle, Janji Manis Penghapusan Utang Ternyata Ilegal!
-
Purbaya Blak-blakan Kondisi Investasi RI: Sudah Puluhan Tahun Kita Tak Bisa Betulin
-
Harga Emas Antam Terus Terbang ke Level Tertinggi, Hari Ini Tembus Rp 2.360.000 per Gram
-
Polemik AS-China Reda, IHSG Langsung Ngegas Menghijau Pagi Ini
-
Herry Gunawan: Rangkap Jabatan Dony Oskaria, Langgar Tata Kelola dan Picu Benturan Kepentingan
-
Sentimen Perang Dagang Guncang Asia, IHSG Dibayangi Koreksi Saat Rally Wall Street
-
Menkeu Purbaya Mau Guyur Lagi Dana SAL ke Himbara, BRI-BNI Dapat Berapa?
-
Bank Mandiri Salurkan Kredit Infrastruktur Rp 412,13 Triliun