Suara.com - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan pidato dalam acara Wisuda Perbanas Institute tahun 2020 untuk Program Studi Magister (S-2), Sarjana (S-1), dan Diploma (D-3).
Dalam pidatonya tersebut yang dihadiri sekitar 1.143 wisudawan dan wisudawati, Suahasil Nazara menyinggung soal Rancangan Undang-Undangan (RUU) Omnibus Law atau RUU Sapu Jagat.
Suahasil menuturkan, RUU Omnibus Law diharapkan menjadi fundamental dari bekerjanya perekonomian RI dengan gaya yang baru dalam menghadapi tantangan ekonomi ke depan, baik secara regulasi maupun strategi.
"Kita harus rubah gaya kerja kita, kita tidak bisa bekerja dengan cara yang biasa, kita harus mereform Undang-undang, kita introduce Omnibus Law Pajak, Perpajakan dan kita introduce Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja," kata Suahasil dalam pidatonya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (4/2/2020).
Suahasil menambahkan, Indonesia sangat berpengalaman dalam melakukan reformasi aturan dalam mendorong ekonomi nasional, seperti halnya ketika krisis tahun 1998 dimana berkat reformasi yang dilakukan kala itu, Indonesia bisa berhasil keluar dari zona krisis.
"Apa yang terjadi pada tahun 1998, pertumbuhan kita minus 13 persen, inflasi kita 60 persen, tapi apa yang dilakukan melakukan reformasi yang mendasar, kita buat UU Dunia Usaha, kita bikin UU Desentralisasi, kita bikin UU Partai Politik," paparnya.
Dengan segala cara tersebut kata dia, Indonesia ternyata cukup berhasil untuk keluar dari zona krisis, dimana ketika itu ekonomi Indonesia perlahan tapi pasti mulai naik menjadi 5 persen saat ini setelah minus 13 persen pada 22 tahun lalu.
Maka dari itu, dirinya berharap semua kalangan masyarakat Indonesia mendukung RUU Omnibus Law ini.
"Saya ingin menyampaikan mohon dukungannya. Kalau kita serahkan ke DPR tolong terus diikuti. Ngasih komen di Instagram aja itu sudah mendukung. Kasih Jempol di Facebook juga sudah sangat mendukung, itu bagian dari cara anda," kata Suahasil.
Baca Juga: KSPN: Pemerintah Tak Pernah Libatkan Buruh Bahas Omnibus Law RUU Cilaka
Acara Wisuda Perbanas Institute dilaksanakan pada hari ini di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta. Wisuda kali ini mengangkat tema Banking Industry Development through Innovation and Digitalization: Strategy to Cope with Global Economic Slown Down and Domestic Economic Risks".
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Pemerintah Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengusaha UMKM, Dukung UMKM Naik Kelas
-
Dulu Joao Mota Ngeluh, Ternyata Kini Agrinas Pangan Nusantara Sudah Punya Anggaran
-
Kekhawatiran Buruh Banyak PHK Jika Menkeu Purbaya Putuskan Kenaikan Cukai
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
Atasi Masalah Sampah di Bali, BRI Peduli Gelar Pelatihan Olah Pupuk Kompos Bermutu
-
3 Jenis BBM Shell Ini Masih Langka di Seluruh SPBU
-
BTN Bergabung dengan PCAF, Targetkan Nol Emisi Karbon dari Pembiayaan
-
Siapkan Infrastruktur di IKN, Brantas Abipraya Percepat Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Tahap 2