Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia, yaitu dengan menggelar “Dialog Ketahanan Pangan”, di Balai Desa Bangun Rejo, Lampung Tengah, Kamis (11/6/2020). Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Direktur Utama Bank BRI, Sunarso dan Wakil Gubernur Provinsi Lampung, Hj. Chusnunia Chalim.
Sunarso mengungkapkan, di tengah pandemi ini, penguatan pangan menjadi hal yang sangat krusial, dan BRI sebagai bank yang memiliki fokus terhadap pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berkomitmen untuk mendukung program program pemerintah terkait hal tersebut.
“Sebagai bukti nyata, BRI menjadi salah satu bank penyalur KUR (Kredit Usaha Rakyat), dimana hingga akhir Mei, komposisi penyaluran KUR BRI pada sektor pertanian telah mencapai lebih dari 30 persen, dan untuk sektor produksi pd KUR Mikro telah melebihi 60 persen,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sunarso menyerahkan secara simbolis kredit KUR senilai Rp 50 juta untuk dua peserta perwakilan. Selain itu, diberikan juga secara simbolis bantuan dari Yayasan Baitul Mal BRI (YBM BRI) senilai Rp 1,6 miliar kepada 31 kelompok tani peserta program Peningkatan Keterampilan Usaha Rakyat (PKUR), yang bergerak di bidang pertanian hortikultural
“Pandemi ini memberikan tekanan yang luar biasa untuk pelaku UMKM, termasuk para petani. Oleh karena itu, selain terus menyalurkan KUR dan memberikan relaksasi kredit nasabah terdampak, melalui berbagai programnya, Bank BRI terus berupaya agar UMKM bisa bertahan dan adaptif dalam menyambut era New Normal,” ungkap Sunarso.
Berita Terkait
-
Bank BRI Beri Pendampingan bagi Pelaku UKM di Tanah Air
-
Kios Warga, Sinergi Taspen dan BRI Tingkatkan Kesejahteraan ASN
-
Di Tengah Covid-19, BRI Optimistis Salurkan KUR sesuai Target Pemerintah
-
Hadapi New Normal, Bank BRI Beri Pelatihan Virtual Standardisasi Produk APD
-
Bank BRI telah Siapkan Strategi Hadapi The New Normal
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Pengusaha Keluhkan Tarif Kapal Feri Tak Naik Sejak 2019, Biaya Operasional Terus Melonjak
-
Sengketa Tanah JK vs Lippo Group! Menteri ATR/BPN Ungkap Fakta Pemilik yang Sah
-
Bos Lippo Tampik Serobot Lahan JK, Tapi Akui Pemegang Saham GMTD
-
OJK Cabut Izin Usaha Pinjaman PT Crowde Membangun Bangsa
-
Pertamina Kembangkan BBN dari Bahan Baku Gula Aren
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
Laporan Kinerja SIDO: Laba Bersih Naik, Harga Tolak Angin Ikutan Naik
-
CBDK Guyur Rp3 Miliar untuk Latih Talenta Lokal di Sektor Bisnis dan Teknologi
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Pendapatan Negara Seret, Bahlil Pertimbangkan Segera Buka Lagi Freeport