Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah mempersiapkan bantuan sosial (bansos) khusus bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bantuan ini nantinya akan berupa pembiayaan produktif.
Hal tersebut dikatakan Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki disela-sela acara Launching 'DigiKU Digital Lending UMKM' yang dilakukan secara virtual, Jumat (17/7/2020).
"Pak Presiden (sedang) menyiapkan tambahan bantuan baru yaitu bansos produktif bagi UMKM," kata Teten.
Bantuan ini rencananya akan diberikan kepada pelaku UMKM yang selama ini tidak memiliki akses ke perbankan.
"Mudah-mudahan dengan digelontorkan lagi pembiayaan ini, UMKM mereka bisa kembali produktif," harap Teten.
Pemerintah mengalokasikan anggaran penangangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) total Rp 607,65 triliun.
Sebanyak Rp 35,28 triliun untuk 60,66 juta debitur digunakan untuk alokasi subsidi bunga UMKM terdampak pandemi Covid-19 agar usaha mereka tidak berhenti total.
"Pemerintah sudah memasukkan UMKM ke dalam program pemulihan ekonomi nasional. Kami berikan restrukturisasi pinjaman, subsidi bunga kredit dan pajak, juga ada pinjaman baru dengan bunga murah," ujar Teten.
Baca Juga: Menteri Luhut Klaim 1 Juta UMKM Sudah Masuk Ekosistem Digital
Berita Terkait
-
Jaga Jarak Dinilai Dapat Mengurangi Penyeraban Covid-19 Hingga 13 Persen!
-
Pemprov DKI Terima Rp 330 Juta dari Pelanggar PSBB Transisi
-
Digital Banking Marak, Siap-siap Kantor Cabang Bank Bakal Mati
-
Jumlah Pemeriksaan Spesimen Corona Indonesia Hampir Dekati Target Jokowi
-
Cetak Rekor Tertinggi Hari Ini, Pasien Sembuh Corona RI Tembus 1.489 Orang
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Aguan Punya Mal Baru Seluas 3,3 Hektare, Begini Penampakkannya
-
Gudang Beku Mulai Beroperasi, BEEF Mau Impor 16.000 Sapi Tahun Depan
-
Proses Evaluasi Longsor di Tambang PT Freeport Selesai Antara Maret atau April
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman
-
Purbaya Pesimis DJP Bisa Intip Rekening Digital Warga Tahun Depan, Akui Belum Canggih
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani
-
Purbaya Tak Mau Lagi Bakar Baju Bekas Impor, Pilih Olah Ulang-Jual Murah ke UMKM
-
IHSG Loyo di Penutupan Jelang Akhir Pekan, Dipicu Pelemahan Ekonomi China
-
Ekonom Ungkap Data dari 'Purbaya Effect' ke Perekonomian Nasional