Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengklaim sejumlah Menteri Pendidikan di negara lain mengapresiasi pemerintah Indonesia atas kebijakan bantuan kuota internet gratis kepada para pelajar dan pengajar saat pandemi Covid-19.
Nadiem bahkan menyebut sejumlah Menteri Pendidikan lain di luar negeri terkejut melihat kebijakan bantuan kuota internet yang diberikan oleh pemerintah Indonesia.
"Banyak sekali menteri-menteri pendidikan luar negeri lainnya sangat terkejut dan tertarik bagaimana program pembagian pulsa kuota ini. Mereka melihat ini sebagai inovasi di bidang penanganan covid-19 dunia," kata Nadiem dalam Webinar Cerita di Kemenkeu Mengajar, Senin (26/10/2020) kemarin.
Oleh sebab itu, Nadiem mengapresiasi kinerja Kemenkeu yang bisa mencairkan dana subsidi kuota internet demi kepentingan Pembelajaran Jarak Jauh pelajar dan pengajar di masa pandemi.
"Kami melakukan ini dalam empat sampai lima minggu. Belum pernah kita melakukan distribusi sampai 40 juta nomor, lewat nomor hp seperti ini, yang itu cepat terdistribusi," ucapnya.
Mantan Bos Gojek itu menyebut pola penyaluran bantuan melalui data nomor hp pelajar dan pengajar ini selanjutnya bisa dimaksimalkan sebagai dompet digital, sehingga distribusi bantuan di masa depan akan semakin mudah.
"Mungkin ini bisa jadi inovasi kita lihat kalau ada digital wallet dalam nomor hp ini bisa jadi pola bantuan sosial yang luar biasa," sambungnya.
Diketahui, Kemendikbud mencatat sudah ada 35,7 juta nomor ponsel pengajar dan pelajar yang sudah menerima bantuan kuota internet gratis.
Jatah kuota internet dipatok sebesar 35 gigabyte per bulan untuk siswa dan 50 gigabyte per bulan untuk mahasiswa.
Baca Juga: Kemendikbud Salurkan Kuota Internet bagi 27,3 Juta Pendidik dan Murid
Kemudian jatah kuota internet sebesar 45 gigabyte per bulan untuk guru dan 50 gigabyte per bulan untuk dosen. Total anggaran untuk kuota internet ini adalah Rp 7,2 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
Terkini
-
IHSG Tembus 7.937 Didorong Stimulus dan Kabar TikTok, Ini Proyeksi Analis Hari Ini
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Belum Resmi Mundur, Joao Mota Masih Jadi Bos Agrinas Pangan Nusantara
-
Dasco Turut Dilibatkan Prabowo Susun 3 Paket Stimulus Ekonomi 2025
-
Menkeu Purbaya Bakal Sisir Pajak Kakap, Cari Kebocoran
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terus Merugi, Elon Musk Habiskan Uang Rp 16,4 Triliun Buat Beli Saham Tesla
-
Gara-gara Ini, Harga Mobil Jepang dan Korsel Naik 15 Persen
-
Manajemen Shell Klaim Tak Ada PHK, Hanya Penyesuaian Operasional SPBU
-
Pakar Beberkan Sumber Celah Kebocoran Dana RDN Sekuritas