Suara.com - Sebanyak 11 bahan pokok kebutuhan dasar masyarakat dipastikan tersedia hingga akhir 2020. Sektor pertanian juga menyatakan siap untuk produksi tanam pada 2021, yang dimulai Oktober ini hingga musim tanam Maret tahun depan.
"Alhamdulillah, 11 bahan pokok dasar dalam kendali penuh di tahun 2020. Kami semua sudah melakukan ekstra kerja keras di lapangan dengan berkordinasi bersama Menteri Perekonomian. Di sisi lain, kami juga terus mempersiapkan produksi tanam untuk tahun 2021, bahkan Oktober ini kami sudah melakukan tanam sampai Maret nanti, dan kita perkirakan akan ada 17 juta ton padi," kata Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, saat menyampaikan konferensi bersama pers Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (9/11/2020).
Menurutnya, selama pandemi Covid-19, kinerja sektor pertanian berjalan dengan baik. Bahkan sektor pertanian menunjukkan kontribusi nyata terhadap pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Syahrul mengatakan, kontribusi pertanian pada pemulihan ekonomi nasional tak lepas dari keberhasilan Musim Tanam (MT) 1 dan 2, dimana petani mampu menghasilkan 31 juta ton beras. Lebih dari itu, produksi tersebut juga mengalami over stok hingga 7 juta ton.
Sektor pertanian juga tercatat mempu melakukan akselerasi ekspor dan menambah cadangan beras. Berdasarkan data, ekspor pada Januari-Agustus mencapai 2,4 miliar dolar AS atau Rp 258 triliun.
"Badan Pangan Dunia (FAO) mengapresiasi apa yang dilakukan Indonesia. Apalagi pertanian di sini sudah berada di track yang benar, perihal ketahan pangan. Saya juga minta agar ketahanan pangan tidak boleh ada kesenjangan antar negara, supaya kita bisa saling menunjang, khusunya di Asia tenggara," katanya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato menilai, sektor pertanian menjadi pengungkit kenaikan PDB nasional di kuartal III. Airlangga beharap, kondisi tersebut mendorong kenaikan pada kuartal IV.
"Pengungkitnya adalah sektor pertanian yang selalu positif. Dengan begitu kita sudah pada taraf recovery dan ini mendukung sektor lain," ujarnya.
Baca Juga: Produksi Pertanian Meningkat, IPB Puji Kinerja Kementan
Berita Terkait
-
Pengamat : Sektor Pertanian Bisa Jadi Bantalan Resesi Ekonomi
-
Sektor Pertanian Tumbuh di Kuartal III, Bungaran : Capaian Luar Biasa
-
Tahun Depan, Sektor Pertanian Diprediksi Masih Masih Terus Tumbuh
-
Indef Apresisasi Pertumbuhan Sektor Pertanian 2020 yang Tumbuh 2,15%
-
Kementan Prediksi Sektor Pertanian Bakal Terus Tumbuh Hingga 2021
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Purbaya Tantang Balik Rocky Gerung: Kalau Ekonomi Tumbuh 5-6 Persen, Harus Minta Maaf ke Saya
-
Proyek Jalan Tol Japeksel Capai 90 Persen, Jakarta-Bandung Bisa Jadi 45 Menit
-
Setelah Jadi Buron Hampir 1 Tahun, Bos Investree Adrian Gunadi yang Gelapkan Rp 2,7 T Ditangkap
-
Hotman Paris Ngeluh Bunga Deposito Turun, Menkeu Purbaya: Sabar, Rugi Sedikit!
-
Kopi Toejoean: UMKM Lokal Makin Kuat Bersama Rumah BUMN BRI
-
Harga Saham EMAS Tembus Rp 3.300, Analis Beberkan Prospek ke Depannya
-
Jadi Beban BUMN-BUMN, Ekonom Sarankan Transaksi Energi Primer Gunakan Rupiah
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Menkeu Purbaya Bikin Kejutan! Kebijakan Baru Ini Bikin Saham Rokok Berjaya, IHSG Ikut Menghijau
-
Tokocrypto Listing Token SOON, Buka Pintu Investor RI Jajal Teknologi Blockchain