Suara.com - Saat ini, penyakit tidak hanya mengancam bagi para lanjut usia, tapi juga usia muda. Mereka rentan menderita penyakit-penyakit yang dapat mengancam keselamatan nyawa.
Nur Aini (35), misalnya, mengalami sakit infeksi tulang belakang pada 2016.
Nur yang kesehariannya berprofesi sebagai perawat di salah satu rumah sakit di wilayah Kota Pematagsiantar ini, dengan antusias menceritakan pengalamannya menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) ketika menjalani operasi tulang belakang, Rabu (11/11/2020).
“Saat itu, saya merasa sedih karena akibat infeksi tersebut, saya mengalami lumpuh di kaki dan kondisi ini saya alami selama 3 bulan. Saya tidak dapat bekerja lagi dan menjadi kurang bersemangat untuk beraktivitas. Namun saya tidak patah semangat, dan pergi berobat ke Rumah Sakit Horas Insani. Singkat cerita, saya dirujuk ke Rumah Sakit Putri Hijau Medan dan di sana dokter mewajibkan untuk melakukan operasi di tulang belakang. Barulah setelah dioperasi dan pemulihan kondisi, saya perlahan-lahan pulih kembali,” katanya.
Nur mengatakan sangat beruntung terdaftar sebagai peserta JKN-KIS, karena seluruh biaya operasinya ditanggung oleh program JKN-KIS.
“Saya tidak tahu lagi, bagaimana mengungkapkan rasa bahagia ini. Setahu saya, untuk penyakit yang saya alami ini, pasti sangat mahal. Saya yakin, biayanya mencapai ratusan juta rupiah. Jika saya harus membayar, maka saya tidak akan sanggup,” tambahnya tersenyum bahagia.
Nur mengatakan, ketika dapat berjalan kembali dan dapat beraktivitas seperti semula, ia sangat bahagia dan terharu. Ia mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan, karena telah menjamin seluruh biaya pengobatannya.
“Semoga Program JKN-KIS ini tetap selalu ada, dan terus dapat menjaga dan meningkatkan pelayanan. Pastinya banyak masyarakat yang membutuhkan program yang berprinsip gotong royong ini,” tutup Nur.
Baca Juga: Cara Cek Kepesertaan BPJS Kesehatan, Perlu Registrasi Ulang atau Tidak?
Berita Terkait
-
Seorang Nenek bersama Cucunya Terbantu dengan Adanya Program JKN-KIS
-
BPJamsostek dan Kemenlu Tingkatkan Perlindungan Pekerja Migran
-
HKN 2020, Duta BPJS Kesehatan Apresiasi Pejuang Pencegahan Covid-19
-
Hari Kesehatan Nasional 2020, Pentingnya Gaya Hidup Sehat bagi Lansia
-
Didah : Tidak Khawatir Biaya Berobat karena Ada JKN-KIS
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
Bukan Permanen, ESDM: Pembelian BBM Murni Pertamina oleh SPBU Swasta Hanya Solusi Kekosongan Stok
-
Isu Polusi Udara, Wamen Bima Arya Minta Pejabat Naik Transportasi Umum
-
Menteri 'Koboi' Ancam Copot Anak Buah
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ada yang Belum Sepakat, ESDM Tak Bisa Paksa SPBU Swasta Ambil BBM Murni dari Pertamina
-
DPR Usul Bentuk Pansus Krakatau Steel, Ada Apa?
-
The 25th ICMSS Networking Night: Perkaya Wawasan dan Penutup Kompetisi Dalam Suasana Profesional
-
Target Harga Bisa Tembus Rp 4.700, Ini Kata Analis Soal Prospek Saham INCO
-
Menkeu Purbaya Ungkap Harga Asli Pertalite dan Gas LPG 3 Kg Tanpa Subsidi, Anda Cuma Bayar Segini!
-
Danantara Ambil Alih Program Sampah di Daerah Jadi Listrik, Tugasi PLN