Suara.com - Untuk mengetahui pencapaian sasaran dan tujuan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), Balai Pelaksana Penyedian Perumahan (BP2P) Kalimantan II, dalam hal ini Satuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan kegiatan Evaluasi Kinerja BSPS Tahap II.
“Kegiatan ini merupakan tolok ukur untuk menjamin pencapaian sasaran dan tujuan program BSPS, terutama untuk mengetahui bila terjadi keterlambatan atau penyimpangan dapat diperbaiki, sehingga sasaran dan tujuan dapat tercapai, demikian juga dengan pelaksanaan evaluasi ini, diharapkan dapat meningkatkan dan mengembangkan sumber daya tim fasilitator di lapangan,”ujar Kepala BP2P Kalimantan II Nursal, dalam sambutan tertulisnya yang diwakilkan Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Kalsel, Erpika Ansela Surira.
Acara ini dihadiri Kepala Balai BP2P Kalimantan II, Kepala Satuan Kerja, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Konsultan Manajemen Provinsi (KMProv), Tim Teknis, Koordinator Fasilitator (Korfas), dan Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) dari 11 kabupaten/kota, di Hotel Rattan Inn Banjarmasin, pada 12 sampai 13 November 2020.
Erpika menyampaikan apresiasinya pada pelaksanaan evaluasi terhadap kinerja KMProv, Tim Teknis, Koordinator Fasilitator (Korfas) dan Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL), yang merupakan bagian dari mekanisme. Ia menambahkan, kegiatan program BSPS ini sudah berjalan baik, hanya perlu ditingkatkan dalam hal koordinasi.
“Sejauh ini progres pelaksanaan BSPS di 11 kabupaten kota di Kalimantan Selatan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan petunjuk teknis pelaksanaan di lapangan, meskipun ada beberapa masalah dan kendala, yang menurut kami adalah normal. Yang penting, kita sudah mengetahui strategi dalam penyelesaian kendala tersebut,” pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
2021, Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Siap Dukung Arus Mudik Lebaran
-
Pemerintah Alokasikan Rp 52,5 M untuk Rumah Layak Huni di Kalimantan Utara
-
Permudah Mobilitas Warga, PUPR Bangun Jembatan Gantung di Banten
-
Untuk Kuatkan Bangunan, PUPR akan Gunakan Teknologi Lapisan Ferosemen
-
PUPR Serahkan 157 Rusun TNI kepada Kemhan Senilai Rp 2,1 Triliun
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado