Suara.com - Melalui Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas (BBRVBD) Cibinong, Kabupaten Bogor, Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan penjangkauan dan menyalurkan bantuan kepada penyandang disabilitas di seluruh Indonesia. Hal ini dilakukan untuk memperluas akses penyandang disabilitas pada dunia kerja.
“Karena pandeni, kami memang meliburkan aktivitas di balai. Namun kami melakukan penjangkauan dengan berbagai pihak untuk mengembangkan kemampuan vokasional mereka. Kami juga menyalurkan bantuan untuk penyandang disabilitas di seluruh Indonesia,” kata Kepala BBRVBD Cibinong Manggana Lubis, di Cibinong, Senin (14/12/2020).
Hari ini pula digelar kegiatan peluncuran program pemberdayaan kelompok disabilitas "This Ability", hasil kerja sama antara PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ, Yayasan Kumala dan BBRVBD Cibinong. Kemitraan dengan dunia usaha dan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) semacam ini merupakan salah satu bentuk program penjangkauan yang dilakukan BBRVBD Cibinong.
Menurut Manggana, selain dengan dunia usaha dan LKS, program penjangkauan dilakukan bekerja sama denga pemerintah daerah (pemda), balai latihan kerja (BLK), dan juga dengan kalangan perbankan. Manggana menyatakan, dengan pemda, BBRVBD Cibinong bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Pemkab Kuningan, Pemkab Cianjur, Pemkab Sukabumi, dan Pemkab Semarang.
“Secara umum, para PM diasah untuk mengembangkan kemampuan dalam mengolah bahan daur ulang kertas, kerajinan tangan ( handycraft ), menjahit, dan juga membatik,” katanya.
Di Kabupaten Bogor, BBRVBD Cibinong bekerja sama dengan balai latihan kerja milik Dinas Tenaga Kerja dalam kegiatan menjahit sebanyak 16 orang. Dengan Pemkab Cianjur, sebanyak 75 PM mengikuti penjangkauan dalam bidang mengolah bahan daur ulang kertas, dan handycraft .
Kemudian di Kabupaten Semarang, BBRVBD Cibinong bekerja sama dengan Balai Berkat menyelenggarakan program penjangkauan terhadap 32 PM dalam pengolahan daur ulang kertas dan batik tulis.
“Lalu dengan Balai Latihan Kerja di Kabupaten Sukabumi, ada 16 PM yang mendapatkan pelatihan. Kemudian ada lagi 75 orang yang kita kerjasamakan dengan Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, dimana masing-masing 25 orang pelatihan daur ulang kertas, tata boga, dan handycraft ," katanya.
Untuk di Kabupaten Tangerang, sebanyak 22 orang mengikuti program mengelola kedai kopi Kito Rato Cofffe Shop.
Baca Juga: Jokowi: Tak Boleh Satu pun Penyandang Disabilitas Tertinggal
Tidak kalah menggembirakan, PM dari BBRVBD Cibinong juga sukses mengasah kemampuan untuk kelas call center.
“PM untuk kelas call center, diminati oleh dunia perbankan. Sebanyak 90 persen PM yang kami bina bekerja di bank, baik bank negara maupun bank swasta terkenal. Karena tingginya peminat, tahun 2021 rencana akan kami kembangkan dari satu kelas menjadi dua kelas,” katanya.
Kemensos melalui juga menyalurkan bantuan sosial kepada 23.700 penyandang disabilitas di seluruh Indonesia melalui program Bansos ASPD (Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas).
“Nilainya Rp 2 juta/PM/tahun. Bantuan ini kebanyakan digunakan untuk mendukung biaya kebutuhan dasar mereka,” Manggana menambahkan.
Berita Terkait
-
Tingkatkan Layanan Rehabilitasi Sosial, Kemensos Perbanyak Kerja Sama
-
Baru Raih Penghargaan Sosok Inspiratif, Mensos Juliari Jadi Tersangka KPK
-
Kunjungi Malang, Mensos Salurkan Bantuan Senilai Rp 1,6 Miliar Lebih
-
Susul Bosnya, Giliran Anak Buah Mensos Jualiari Serahkan Diri ke KPK
-
KPK Tetapkan Mensos Juliari Tersangka, PDIP: Kami Hormati Proses Hukumnya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini, Simak Saham-saham Cuan
-
Irjen Kementan Kawal Distribusi Bantuan Langsung dari Aceh: Kementan Perkuat Pengawasan
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening