Suara.com - Upbit, salah satu bursa aset digital terkemuka di dunia, yang juga terbesar di Asia berdasarkan volume perdagangan, secara resmi meluncurkan Upbit Thailand.
Upbit Thailand juga telah diberikan persetujuan penuh dari Komisi Sekuritas dan Bursa Thailand (SEC) untuk keempat lisensi bisnis perantara aset digital (pertukaran dan perantara cryptocurrency, pertukaran dan perantara token digital) setelah berhasil menyelesaikan audit dari SEC.
Upbit Thailand berencana untuk menawarkan pengalaman perdagangan yang aman dan stabil berdasarkan keahlian Upbit selama bertahun-tahun dalam mengoperasikan salah satu bursa aset digital terbesar di dunia.
Selain itu, dengan keempat lisensi perantara aset digital, Upbit Thailand akan memperkenalkan berbagai aset digital yang menarik dan bervariatif kepada investor.
“Saat ini merupakan waktu yang sangat menyenangkan bagi industri aset digital. Kami akan memberikan pengalaman trading terbaik di Thailand dengan keahlian kami yang telah diakui secara global," kata CEO Upbit Thailand, Peeradej Tanruangporn ditulis Kamis (21/1/2021).
"Selain itu, kami akan bekerjasama dengan bisnis aset digital teregulasi di Thailand serta pemain global lainnya untuk memperkenalkan layanan aset digital inovatif secara patuh dan bertanggung jawab,” Peeradej menambahkan.
Saat ini, Upbit Thailand telah tersedia di semua platform (PC Web, Aplikasi Android, dan Aplikasi iOS). Sebagai bagian dari peluncuran, Upbit Thailand menawarkan promo khusus 0% biaya maker dan 0,1% biaya taker untuk semua jenis pesanan bagi para pendaftar pertama di Upbit Thailand.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
Pemerintah Pusat Siap Jadi 'Bankir' Pemda dan BUMN Jika Kekurangan Duit
-
Menko Airlangga Sebut Ekonomi Indonesia Solid: Investasi Tembus Rp1.434 T, Konsumsi Tetap Kuat
-
Sentimen The Fed Tahan IHSG di Bawah Resistance 8180
-
Aceh Sedot Investasi Rp3,58 Triliun, Investor Lokal Merajai
-
Walhi Soroti Proyek Jalan Trans Halmahera yang Dinilai Berpihak Pada Korporasi Tambang Nikel
-
4 Fakta Motor Rusak Gegara Isi Pertalite di Jatim: Pertamina Rilis Hasil Investigasi
-
Viral Motor Brebet Usai Isi Pertalite di Jatim, Ini Respon Pertamina Patra Niaga
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Pemerintah Dorong Investasi Lab & Rapid Test Merata untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!