Suara.com - Harga minyak dunia melemah pada perdagangan Kamis kemarin karena pelaku pasar mengambil untung setelah beberapa hari menguat imbas cuaca dingin di Texas.
Mengutip CNBC, Jumat (19/2/2021) minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, ditutup menyusut 41 sen, atau 0,6 persen menjadi 63,93 dolar per barel.
Selama sesi itu, Brent melesat setingginya 65,52 dolar AS per ounce, level tertinggi sejak Januari 2020.
Sementara itu, patokan Amerika Serikat, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), merosot 62 sen, atau 1 persen, menjadi 60,52 dolar AS per barel, setelah sebelumnya mencapai 62,26 dolar AS per barel, tingkat tertinggi sejak Januari 2020.
Brent menguat selama empat sesi berturut-turut sebelum Kamis, sementara WTI naik selama tiga sesi.
Meski beberapa rumah di Texas mengalami pemulihan aliran listrik pada Kamis, negara bagian itu memasuki hari keenam cuaca dingin yang sangat ekstrim.
Texas bergulat dengan penghentian aktivitas penyulingan dan penutupan operasi minyak dan gas yang beriak melewati perbatasannya menuju Meksiko.
Kondisi cuaca tersebut menutup sekitar seperlima dari kapasitas penyulingan nasional serta menghentikan produksi minyak dan gas alam di seluruh negara bagian itu.
Harga turun meski persediaan minyak Amerika menyusut. Stok minyak mentah turun 7,3 juta barel dalam sepekan hingga 12 Februari, menurut data Badan Informasi Energi, Kamis, dibandingkan ekspektasi analis untuk penyusutan 2,4 juta barel.
Baca Juga: Cuaca Makin Dingin di Texas, Harga Minyak Dunia Justru Memanas
Ekspor minyak mentah naik menjadi 3,9 juta barel per hari, level tertinggi sejak Maret, kata EIA.
Reli minyak dalam beberapa bulan terakhir juga didukung oleh pengetatan pasokan global, sebagian besar disebabkan pengurangan produksi dari Organisasi Negara Eksportir Minyak (OPEC) dan produsen sekutu dalam kelompok OPEC Plus, yang mencakup Rusia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!