Suara.com - Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah telah memberikan insentif berupa potongan tarif pajak penjualan atas barang mewah untuk mobil, mulai 1 Maret hingga 1 Desember 2021.
"Baru saja untuk membangkitkan isi manufaktur pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM), selama nanti bulan Maret April Mei diberikan 3 bulan PPnBM 0 persen , 3 bulan berikutnya 50 persen, 3 bulan berikutnya 25 persen," kata Jokowi dalam acara Perayaan Imlek Nasional Tahun 2021, Sabtu (20/2/2021).
Untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi, pemerintah juga memberikan keringanan kredit rumah dengan DP 0 persen.
"Diberikan juga kemarin yang berkaitan dengan rumah DP 0 persen. Saya kira cara-cara ini nanti yang akan bisa membangkitkan demand membangkitkan konsumsi membangkitkan daya beli masyarakat."
Pemerintah juga membuka kesempatan kerja yang seluas-luasnya kepada rakyat.
"Saya sudah perintahkan kepada semua kementerian untuk menjalankan program padat karya yang sebanyak-banyaknya, agar melalui APBN melalui APBD," ucap dia
"Kuncinya ada di situ, bukan dari pemerintah. Kalau yang melakukan dari dunia usaha ini akan berkelanjutan, ini yang dibutuhkan oleh masyarakat."
Upaya pemulihan ekonomi nasional juga dengan membangkitkan UMKM agar bisa berproduksi kembali.
"Dan memberikan prioritas belanja pemerintah untuk pembelian produk produk dalam negeri serta membangun ekosistem yang kondusif bagi investasi baru dan kebangkitan usaha-usaha skala besar," kata Jokowi.
Baca Juga: Atasi Pandemi, Jokowi: Semua Kekuatan Bangsa Harus Kita Kerahkan
Pemerintah juga telah memberikan bantuan sosial pada tahun 2020.
"Baik itu bantuan sosial, baik itu PKH baik itu subsidi gaji, baik itu kartu pra kerja, baik itu bantuan produktif bagi UMKM semuanya di 2020 sudah diberikan dan sebagian besar nanti akan kita teruskan di tahun 2021," kata dia.
"Demikian pula halnya dengan permasalahan ekonomi kita semuanya harus bersama-sama bergotong-royong untuk pemulihan ekonomi nasional kita."
Berita Terkait
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,04% Q3 2025, Belanja Pemerintah Ikut Ngegas
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Amartha Salurkan Modal Rp30 Triliun ke 3 Juta UMKM di Pelosok
-
Indonesia akan Ekspor Sarung Tangan Medis dengan Potensi Investasi Rp 200 Miliar
-
Permudah Kebutuhan Transaksi Warga, AgenBRILink di Riau Ini Hadirkan Layanan Jemput Bola
-
Dominasi Transaksi Digital, Bank Mandiri Dinobatkan sebagai Indonesias Best Transaction Bank 2025
-
Rahasia George Santos Serap 10.000 Lapangan Kerja Hingga Diganjar Anugerah Penggerak Nusantara
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis